Kamis, 13 Oktober 2011

Menanjak 56 Poin, IHSG Dekati Level 3.700

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melirik level psikologis 3.700 setelah menanjak 56 poin. Membaiknya sentimen krisis utang Eropa dan harga komoditas memicu aksi beli investor baik domestik maupun asing.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat 23,871 poin (0,65%) ke level 3.659,802 didorong rendahnya kekhawatiran atas krisis utang Eropa. Tingginya indeks dibayangi aksi ambil untung.

Aksi ambil untung terjadi di awal-awal perdagangan, tepat setelah indeks naik tinggi. Aksi ini tidak serta-merta membuat indeks jatuh ke zona merah karena aksi beli masih marak.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (13/10/2011), IHSG menanjak 56,751 poin (1,56%) ke level 3.692,682. Indeks LQ 45 menguat 10,464 poin (1,62%) ke level 655,970.

Saham-saham komoditas masih menjadi primadona perdagangan sejak beberapa hari lalu, tak terkecuali hari ini. Indeks sektor agri dan tambang menguat paling tinggi diantara lainnya.

Penguatan ini juga tak lepas dari dana asing yang mulai mengucur masuk lantai bursa. Hingga siang ini, pembelian bersih (net buy) asing nilainya sudah lebih dari Rp 400 miliar.

Aksi beli yang terjadi hari ini didorong turunnya kekhawatiran akan default utang Yunani atas komitmen kuat ECB membantu peningkatan dana talangan yang dibutuhkan perbankan di zona Euro setelah Slovakia memberikan sinyal persetujuan.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 110.281 kali pada volume 5,377 miliar lembar saham senilai Rp 3,136 triliun. Sebanyak 188 saham naik, sisanya 50 saham turun, dan 65 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia akhirnya kompak menguat setelah pagi tadi bergerak mixed. Inflasi China yang masih terkendali mengangkat rasa percaya diri investor.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik 12,19 poin (0,50%) ke level 2.432,19.
  • Indeks Hang Seng melonjak 350,62 poin (1,91%) ke level 18.680,08.
  • Indeks Nikkei 225 menanjak 93,43 poin (1,07%) ke level 8.832,33.
  • Indeks Straits Times menguat 12,61 poin (0,46%) ke level 2.750,36.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.500 ke Rp 67.450, Goodyear (GDYR) naik Rp 1.450 ke Rp 10.450, United Tractor (UNTR) naik Rp 900 ke Rp 23.450, dan Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 850 ke Rp 42.850.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 2.000 ke Rp 59.000, Asahimas (AMFG) turun Rp 100 ke Rp 7.500, Telkom (TLKM) turun Rp 100 ke Rp 7.250, dan Chandra Asri (TPIA) turun Rp 100 ke Rp 3.400.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar