Selasa, 01 November 2011

Pilih Saham dengan Kinerja Positif

Headline
INILAH.COM, Jakarta- Bursa saham domestik pada Selasa (1/11) berpeluang untuk menguat. Saham yang memiliki kinerja keuangan positif, bisa menjadi pilihan.

Pengamat pasar modal Syaiful Adrian mengatakan, sentimen positif dalam negeri cukup kuat untuk menahan aksi profit taking yang terjadi kemarin. Hal ini didukung net buy asing yang besar, menunjukkan asing siap balik ke emerging market.

“Jika indeks bisa bertahan di atas 3800, resistan kuat IHSG, maka trend bullish akan terbentuk lagi karena uptrend line IHSG untuk jangka panjang di level 3.300 – 3.800,” katanya kepada INILAH.COM.

Di tengah situasi ini, ia merekomendasikan investor untuk beli saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Hal ini karena kinerja kuartal ketiga yang impresif, dengan pertumbuhan earning jauh di atas BBCA yang market capnya lebih besar. Apalagi pertumbuhan kredit masih besar.“Saham BBRI masih berpeluang naik dengan target harga Rp8600,” ujarnya.

Sementara Mustafa Kemal Wirjawan dari Erdhika Elit mengatakan, chart harian IHSG memang menunjukkan stochastic dalam posisi overbought. Namun, karena IHSG bisa ditutup di 3790, maka peluang turun ke 3750 bisa terhindarkan.

Ia menilai, level 3750 adalah support kritikal IHSG utuk trend jangka pendek. Pengujian level 3750 ini akan berlanjut hari ini. Jika IHSG bisa bertahan di atas 3800, maka akan membentuk hanging man yang mengindikasikan pola bearish reversal. “Tapi jika gagal mempertahankan level 3750, support 3725 akan menjadi target pergerakan IHSG berikutnya,” ucapnya.

Berdasarkan indikator chart harian IHSG, maka Mustafa merekomendasikan trading buy jangka pendek. Salah satu saham pilihannya adalah Energi Mega Persada (ENRG). Laporan keuangan yang dirilis mengatakan laba bersih naik. Chart membentuk triangle, dengan dua kali test resistant di 178. “Karena sudah 2 kali turun, jika hari ini ada gap up, harga saham ENRG akan mencoba lagi konfirmasi level 178,”ujarnya.

Saham Garuda Indonesia (GIAA) juga direkomendasikan, karena laba bersih pada kuartal tiga masih naik. Secara teknikal, chartnya sudah tembus 425 untuk resistant, konfirmasi bullish ke 460. Itu jika hari ini tidak membentuk doji. “Tapi, kalau membentuk doji, dimana harga penutupan dan pembukaan sama, akan ada peluang koreksi,” katanya.

Pada perdagangan Senin (31/10), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 39,113 poin (1,03%) ke level 3.790,847, dengan intraday terendah di 3.758,49 dan tertinggi di 3.830,87. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 4,499 miliar lembar saham, senilai Rp 3,538 triliun dan frekuensi 121.231 kali.

Sebanyak 74 saham naik, sisanya 186 saham turun, dan 66 saham stagnan. Asing mengkontribusi pelemahan bursa, dengan nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp1,44 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual sebesar Rp1,479 triliun dan transaksi beli mencapai Rp1,477 triliun. [ast]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar