Selasa, 31 Mei 2011

Adaro, Komatsu, UNTR Luncurkan Proyek Bio Diesel

INILAH.COM, Jakarta - PT Adaro Energy Tbk, Komatsu Ltd, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) telah meluncurkan Bio Diesel Fuel Pilot Project di Indonesia.

Proyek ini adalah sebuah pilot project yang dianggap layak dikerjakan, namun untuk bisa beroperasi secara komersial masih perlu dilakukan studi lebih lanjut. Adapun tujuan akhir dari Proyek ini adalah untuk menciptakan operasi penambangan ramah lingkungan di lokasi pertambangan PT Adaro Indonesia (AI), anak perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki oleh Adaro.

Acara peluncuran yang berlokasi di daerah pertambangan Adaro ini dihadiri oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Dr. Darwin Saleh, Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia, Yoshinori Katori, Gubernur Kalimantan Selatan, Dirjen Mineral dan Batubara, Deputi Menteri Lingkungan Hidup Bidang Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan, para Pimpinan Daerah, serta jajaran Direksi dan Komisaris
Adaro, Komatsu, dan UT.

Presiden Direktur Adaro, Garibaldi Thohir, mengatakan proyek ini menunjukkan komitmen Adaro untuk menjadi partner yang bertanggung jawab, mengutamakan keselamatan dan kelestarian lingkungan serta mendukung pembangunan masyarakat dan negara dengan menciptakan operasi penambangan yang ramah lingkungan serta berkesinambungan di lokasi pertambangan Adaro. ”Di bulan Maret tahun ini, pembangunan pabrik BDF (kapasitas produksi: 1,2 ton/hari) serta fasilitas analisis laboratorium untuk memastikan kualitas BDF di lokasi pertambangan batubara Adaro telah selesai, sedangkan produksi BDF yang berstandar European Standard (EN 14214) dari Jatropha*2 (tanaman jarak) telah dimulai. Setelah memastikan kinerja mesin dengan menggunakan BDF yang telah dimurnikan dilakukan bench test, tim Proyek mulai melakukan uji operasi terhadap dump truck Komatsu tipe HD785 (daya angkut: 90 ton) yang dioperasikan di lokasi tambang."

Proyek ini meliputi produksi BDF yang berasal dari Jatropha dan tanaman lainnya di lokasi pertambangan Adaro di Kalimantan, Indonesia, dan penggunaan BDF sebagai bahan bakar untuk mengoperasikan dump truck Komatsu tipe HD785 di lokasi pertambangan Adaro. AI rencananya akan meng-outsource Jatropha dan tanaman lainnya dari lokasi di luar lokasi operasional pertambangan, membangun rantai pasokan BDF yang dapat berproduksi dan digunakan secara berkesinambungan sehingga dapat tercipta daerah operasional yang lebih ramah lingkungan. UT, sebagai distributor Komatsu di Indonesia, akan memberikan dukungan berupa product support untuk Dump Truck Komatsu yang berbahan bakar BDF.

Ketiga perusahaan ini berencana melanjutkan Proyek ini ke tahap lebih lanjut untuk mengoperasikan 100 unit dump truck di tahun 2012 dan tahun-tahun berikutnya. Bila 20% dari bahan bakar diesel yang digunakan saat ini diganti dengan BDF untuk mengoperasikan 100 unit dump truck tersebut, maka sekitar 8.000 ton BDF akan digunakan setiap tahunnya, dan berkontribusi terhadap penurunan sekitar 20.000 ton emisi CO2 atau setara dengan 10% emisi CO2 yang dihasilkan oleh pabrik-pabrik Komatsu di Jepang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar