Senin, 30 Mei 2011

ASII miliki fasilitas pinjaman perbankan senilai US$ 525 juta

ASII miliki fasilitas pinjaman perbankan senilai US$ 525 juta
JAKARTA. PT Astra Internasional Tbk (ASII) optimistis dengan berbagai rencana ekspansi perusahaan. Selain ditopang kas yang kuat, perseroan juga memiliki fasilitas pinjaman yang totalnya mencapai US$ 525 juta.

"Kita sebelumnya sudah ada US$ 380 juta yang belum ditarik. Kemudian ditambah lagi dengan pinjaman terbaru sebanyak US$ 145 juta," ujar Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto, Senin (30/5).

ASII pada 13 Mei 2011 telah menandatangani perjanjian utang sebesar US$ 145 juta untuk tempo 36 bulan. Pinjaman tersebut berasal dari sindikasi perbankan, yaitu PT ANZ Panin Bank, DBS Bank Ltd dan Sumitomo Mitsui Banking Corp dan Mizuho Corporate Bank Ltd.

"Arus kas kami cukup kuat dari hasil penjualan dan pembiayaan. Oleh karena itu kami tidak menarik pinjaman sekarang melainkan sebagai stand by loan untuk kebutuhan mendesak," ujar Prijono.

Fasilitas pinjaman yang tersedia itu nantinya bakal dipakai untuk ekspansi sektor otomotif maupun non-otomotif. Sayangnya, berapa porsi masing-masing Prijono belum dapat menyebutkan.

"Non-otomotif terutama untuk mendanai ekspansi di sektor agribisnism pertambangan, dan infrastruktur. Apabila diperlukan, kami sudah siap dananya," ungkap Prijono.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar