Senin, 11 Juli 2011

Inflasi Terkendali, BI Rate Bakal Tetap Ditahan di 6,75%

Jakarta - Bank Indonesia (BI) diprediksikan masih akan mempertahankan suku bunga acuannya (BI Rate) di posisi 6,75%. Hal tersebut didasari oleh tingkat inflasi yang masih terkendali secara tahunan pada Juni 2011 sebesar 5,54%.Bank sentral baru akan menaikkan suku bunganya ketika terjadi kenaikan harga BBM bersubisidi.

"BI Rate sepertinya akan tetap karena inflasi masih terkendali dibawa 6% karena tidak ada kenaikan BBM bersubsidi," ujar Ekonom dan Pengamat Perbankan Mirza Adityaswara kepada detikFinance di Jakarta, Senin (11/7/2011).

Anggota Dewan Komisioner LPS ini mengungkapkan pertimbangan BI untuk menaikkan suku bunganya akan lebih dilihat setelah Lebaran nantinya. "Nanti setelah lebaran akan ditinjau lagi bagaimana inflasinya. Ini menjadi pertimbangan BI," tambahnya.

Dihubungi secara terpisah, Analis Valbury Asia Futures, Nico Omer Jonkheere mengatakan hal yang sama. Ia memperkirakan BI tidak akan mengubah BI Rate hingga pertemuan bulanan pada 12 Juli besok mendatang.

"Tetapi masih ada peluang BI menaikkan suku bunga sampai 7% pada semester kedua tahun ini apabila inflasi melonjak naik lagi dan atau harga BBM naik secara signifikan," terangnya.

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis inflasi pada Juni 2011 mencapai 5,54%. Dimana inflasi kumulatif Januari-Juni (semester I) 2011 adalah 1,06%, sementara inflasi yoy di Juni mencapai 5,54%, turun dari 5,98% di Mei karena pada Juni 2010 angka inflasi adalah 0,97%.

Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menegaskan inflasi sejak Januari hingga Juni 2011 masih sangat rendah dimana belum mencapai 2%. BI memproyeksikan inflasi tahun 2011 ini sebesar 5%.

"Tahun ini sampai Juni 2011 kemarin angka tahunan (YoY) masih besarnya 5,54%. Tapi year to date atau dari 31 Desember 2010 ke 30 Juni 2011, baru mencapai 1,06% selama 6 bulan pertama," katanya.

"Benar bahwa inflasi kita sejak pada Kuartal III dan IV akan naik. Terutama bahan pangan dan bumbu-bumbu karena kemarau datang," imbuh Mantan Dirjen Pajak ini.

Oleh karena itu, sambung Darmin secara keseluruhan tingkat inflasi tidak akan melampaui 5%.

"Inflasi di akhir tahun itu hanya 5%," jelas Darmin pekan lalu di DPR.

(dru/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar