Jumat, 22 Juli 2011

Saham ADMG Layak Terbang ke Rp1.100

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Saham ADMG, Jumat (22/7) diprediksi bergerak sempit tapi sangat menarik karena berada dalam tren bullish. Buy on weakness di level Rp870 dengan target Rp1.100 dalam dua bulan.

Presiden dan pendiri PT Astronacci International Gema Goeyardi mengatakan, saham PT Polychem Indonesia (ADMG) dalam sebuah trend bullish berdasarkan pattern higher peak dan higher trough yang terbentuk. Selain itu, lanjutnya, berdasarkan Astronacci Market Timing, harganya bergerak dengan kemiringan sudut ideal 45 derajat (1x1Gann Angle) yang memiliki kecepatan gerak naik 1 unit price pada 1 unit satuan waktu.

Kemudian, imbuhnya, volumenya cenderung konsisten makin meningkat yang merupakan konfirmasi bahwa saham ini sedang bullish (Dow Theory). “Artinya, secara volume pun sangat mendukung untuk naik lebih tinggi,” katanya kepada INILAH.COM.

Lebih jauh dia menjelaskan, target kenaikan jangka pendeknya berada pada 1,100 (external retracement 2.618 ratio Fibonacci). “Untuk Jumat (22/7) ini Level support ADMG Rp850 dan resistance Rp1.050,” ujar Gema.

Pada perdagangan Kamis (21/7) saham ADMG ditutup melemah Rp30 ke level Rp890 dari posisi sebelumnya Rp920. Harga intraday tertingginya mencapai Rp920 dan terendah Rp860. Volume transaksi mencapai 21,5 juta unit saham senilai Rp19,3 miliar dan frekuensi 682 kali.

Menurutnya, dengan target jangka pendek Rp1.050 hingga Rp1.100, potensi profitnya saham mencapai 23,5% dari level saat ini 890. Jadi, sekarang merupakan kesempatan untuk masuk di saham ADMG. “Level support ADMG di angka Rp850 target paling buruk. Karena itu, untuk dapat beli di level Rp870 kemungkinan akan susah,” paparnya.

Akhir pekan ini, ADMG akan bergerak sempit. Tapi, akan menguat hingga satu kuartal ke depan. Dalam dua bulan ke depan, target optimisnya ke level Rp1.100 dan target jangka panjangnya Rp1.250. “Pergerakan saham ini cukup agresif sehingga layak terbang karena juga harga yang murah,” timpalnya.

Secara fundamental, tambah Gema, kinerja ADMG juga bagus karena laba bersihnya terus naik dan Price to Earnings Ratio (PER) masih murah. Ia pun merekomendasikan buy on weakness ADMG. Jika investor bisa mendapatkan harga di level Rp870 sangat oke. Jika tidak, harus berani beli 1 poin di atas harga tertinggi kemarin Rp920 yakni di level Rp930.

“Untuk investor maupun trader saham ini sangat cocok,” tandas Gema. Sebab, menurutnya, saham ini juga cukup likuid jika dilihat dari besarnya volume transaksi dalam tiga bulan terakhir. “Tiap hari pun, saham ini mengalami pergerakan yang berarti. Bahkan, lebih likuid dibandingkan saham-saham perkebunan,” imbuhnya. [mdr]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar