Jumat, 04 November 2011

Asing Bertahan, IHSG Ditutup Melesat Naik 2,07%

INILAH.COM, Jakarta - IHSG pada perdagangan Jumat (4/11) ditutup naik 2,07% ke level 3.782,6.

Penguatan indeks sore ini masih didukung sentimen regional, kuatnya cadangan devisa dan perkiraan yang masih bagus data ekonomi Indonesia.

Bursa Asia sore ini juga menguat cukup signifikan, di mana Shanghai naik 0,81%, Hang Seng naik 3,12%, KLSE naik 1,04%, Nikkei naik 1,86%, STI naik 1,71%, dan Seoul naik 3,13%.

Bank Indonesia mengumumkan posisi cadangan devisa hingga Oktober sebesar US$113,96 miliar, tidak banyak berubah dibandingkan posisi bulan lalu sebanyak US$114,5 miliar. Sementara itu, BPS akan mengumumkan data GDP 3Q11 senin besok yang menurut perkiraan konsensus dapat tumbuh 6,6% YoY, lebih baik dari triwulan sebelumnya 6,49%. Pada berita lain, Pemerintah memperkirakan realisasi belanja negara hingga akhir tahun akan mencapai 95%.

Sebanyak 199 saham naik sore ini, 36 saham turun, dan 86 saham masih stagnan. Indeks LQ45 ditutup naik 2,3% ke level 674,43, sedang JII naik 2,06% ke level 526,57.

Volume perdagangan sore ini mencapai 3,32 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp3,68 triliun. Asing pun masih bertahan di pasar hingga penutupan perdagangan sore ini mencatatkan net foreign buy sebesar Rp611,89 miliar.

Saham-saham yang naik tajam sore ini adalah GGRM naik 3,68%, UNTR naik 5,34%, ASII naik 1,48%, DSSA naik 4,65%, INTP naik 3,67%, dan INDS naik 14,38%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar