Senin, 26 September 2011

Mata uang Asia melemah, won keok paling dalam

Mata uang Asia melemah, won keok paling dalam
SEOUL. Mata uang Asia melemah pagi ini, di mana won Korea Selatan keok paling dalam. Pada pukul 11.31 waktu Seoul, won melemah 1,5% mendekati level paling rendah dalam setahun terakhir ke level 1.184,55 per dollar.

Sementara itu, pelemahan juga terjadi pada rupiah Indonesia sebesar 0,8% menjadi 8.853. Sedangkan dollar Taiwan melemah 0,6% menjadi NT$ 30,582, baht Thailand melemah 0,4% menjadi 31, dan peso Filipina melemah 0,3% menjadi 43,720.

Pelemahan mata uang Asia terjadi akibat kecemasan investor bahwa Eropa akan gagal mengatasi krisis utang yang semakin memburuk. Hal itu menyebabkan outlook perusahaan-perusahaan ekspor Asia negatif dan memangkas permintaan aset-aset emerging market.

"Dana asing mulai meninggalkan saham-saham Asia. Sejumlah dana mengalir ke obligasi Asia, namun hanya untuk jangka pendek karena investor kemungkinan menggunakan dana itu untuk menutupi kerugian di Eropa dan AS," jelas Sean Callow, senior currency strategist Westpac Banking Corp di Sydney.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar