Rabu, 11 Mei 2011

Saham Grup Bakrie Bisa Jadi Pilihan

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Bursa saham Indonesia pada Rabu (11/5) diperkirakan akan kembali melemah. Saham grup Bakrie bisa menjadi pilihan investor.

Pengamat pasar modal Willy Sanjaya mengatakan, IHSG hari ini masih berpeluang melanjutkan konsolidasi di bawah level 3.800. “Namun, ada potensi juga indeks akan bergerak menuju new high 3.850,” ujarnya kepada INILAH.COM.

Menurutnya, pelaku pasar masih banyak merealisasikan keuntungan, setelah kenaikan indeks yang dipicu oleh solidnya laporan kinerja emiten sepanjang kuartal pertama 2011. Selain antisipasi pembagian dividen.

Adapun di tengah pasar yang tenang karena konsolidasi blue chip, saham-saham grup Bakrie bergerak aktif, karena sebagian besar belum keluarkan laporan keuangan kuartal pertamanya. “Ekspektasinya B7 akan mengalami pertumbuhan profit, menyusul ENRG yang sudah umumkan kinerja kemarin,” paparnya.

Perbaikan laba emiten di kuartal pertama, langsung berdampak ke valuasi harga saham yang menjadi murah. Sehingga investor dalam kondisi ini disarankan untuk melakukan aksi beli,”Apalagi Mei diperkirakan masih deflasi,” ujarnya.

Beberapa saham yang direkomendasikan adalah Bakrie & Brothers (BNBR), Bakrieland (ELTY) dan Berlian Laju Tanker, yang mendapat katalis dari IPO anak usahanya pada akhir semester pertama 2011.

Pada perdagangan Selasa (10/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 15,070 poin (0,39%) ke level 3.800,520. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 10,421 miliar lembar saham, senilai Rp 5,024 triliun dan frekuensi 135.965 kali.

Sebanyak 137 saham naik, 103 saham turun, dan 97 saham stagnan. Penguatan IHSG tidak didukung investor asing, yang justru tercatat membukukan nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp336 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual mencapai Rp1,464 triliun dan transaksi beli mencapai Rp1,128 triliun. [mdr]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar