Rabu, 05 Oktober 2011

Analis : Waspadai pelemahan euro lebih lanjut

Analis : Waspadai pelemahan euro lebih lanjut
JAKARTA. Keputusan lembaga pemeringkat Moody’s memangkas peringkat kredit Italia sebanyak 3 derajat, meningkatkan kekhawatiran akan kondisi ekonomi Eropa. Langkah Moody's juga membuat pasar kembali dilanda kepanikan atas kondisi Yunani.

Mata uang kawasan ini pun diperkirakan akan tertekan pada transaksi hari ini. Analis memprediksi, tren masih dalam rentang pelemahannya, mencapai lagi level terendah bulanannya. "Penurunan dapat ditandai dengan trend channel turunnya yang masih aktif di harian. Pada hourly yang sempat naik mulai terlihat gerak turunnya, didukung pada momentum yang merosot," tutur Herien Douglas, Analis Valbury Asia Futures.

Memang, euro berhasil menguat 1,27% terhadap dollar AS ke 1,3347 setelah sempat mendekati level terendah dalam kurun sembilan bulan terakhir pada awal sesi New York. Penguatan euro antara lain didukung oleh sebuah artikel yang dirilis Financial Times bahwa pemimpin Uni?Eropa tengah mempertimbangkan untuk merekapitalisasi institusi keuangan yang bermasalah.

Atas kondisi ini, Herien memberikan saran agar investor tak terlalu agresif dalam melakukan transaksi. "Waspadai gerak pada level 1,3369-1,3463 merupakan resistance, tren dapat berlanjut selama area itu masih utuh," saran Herien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar