Selasa, 28 Juni 2011

Hari ini, Rupiah Cenderung Melemah

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Nilai tukar rupiah diprediksi cenderung melemah hari ini dalam kisaran di bawah satu persen dibanding posisi kemarinp8.619/US$.

Demikian diungkapkan pengamat pasar uang, Edwin Sinaga, ketika dihubungi INILAH.COM, Selasa (28/6). “Kecenderungan pergerakan rupiah hari ini agak melemah karena adanya sentimen negatif dari krisis Yunani. Tapi, over all saya pikir pergerakan rupiah itu masih sehat,” katanya.

Edwin menjelaskan, jika dikaitkan dengan sentimen negatif dari Eropa, melemahnya rupiah tidak terlalu signifikan. Menurutnya, pergerakan rupiah hari ini tidak lebih dari satu persen dibandingkan posisi Senin (27/6) yang ditutup Rp8.619/US$ berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia.

Menurut Edwin, dengan akan diumumkannya inflasi bulan Juni oleh BPS awal bulan depan, pergerakan rupiah yang terjadi tidak terlalu besar. Jika kenaikan inflasi tidak terlalu tajam, pergerakan rupiah diprediksi masih dalam koridor yang aman.

Sementara di tengah tren melemahnya rupiah, Erwin mengatakan, rupiah memiliki potensi untuk kembali menguat. Tetapi ada syaratnya. “Yang penting sentimen positif dari dalam negeri. Semoga tidak ada goncangan yang yang dapat mengganggu perekonomian,” tukasnya.

Selain itu, imbuhnya, ia berharap iklim investasi yang baik harus tetap terjaga sehingga menjaga pergerakan rupiah di level yang aman. [hid]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar