Selasa, 28 Juni 2011

Ringgit dan won pimpin penguatan mata uang Asia

Ringgit dan won pimpin penguatan mata uang Asia
SINGAPURA. Ringgit Malaysia dan Won memimpin penguatan mata uang Asia. Penguatan ini seiring optimisme para investor terhadap krisis utang Yunani.

Berdasarkan Bloomberg, ringgit sudah menguat 0,5% ke 3,0455 per dollar Amerika Serikat (AS). Sedangkan won juga menguat 0,4% ke 1.081,15 per dollar AS pada pukul 11.11 waktu Seoul.

Begitu pun juga dengan dollar Taiwan. Dollar Taiwan sudah merangkak 0,4%ke 28,898 per dollar AS dan Peso Philipina juga maju 0,1% ke 43,563 per dollar AS.

Para pemimpin Uni Eropa sudah sepakat tidak membiarkan utang Yunani gagal bayar (default). Rencananya, parlemen Yunani akan mengambil keputusan untuk menyetujui langkah-langkah penghematan anggaran. "Pejabat di zona Uni Eropa akan mencoba memagari masalah Yunani,' kata Saktiandi Supaat, Head of Foreign Exchange Research Malayan Banking Bhd, Selasa (28/6).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar