Jumat, 27 Mei 2011

Bank Sumut tawarkan bunga 9,5%-11,5%

JAKARTA. Bunga obligasi PT Bank Pemerintah Daerah Sumatra Utara (Bank Sumut), lebih tinggi dari perkiraan analis sebelumnya. Kemarin (26/5), bank daerah ini mengumumkan kisaran bunga untuk obligasi yang ia terbitkan senilai total Rp 1 triliun.

Sesuai rencana, Bank Sumut menerbitkan dua jenis obligasi. Perinciannya, obligasi III Bank Sumut Tahun 2011 dengan nilai maksimal Rp 600 miliar serta obligasi subordinasi I Bank Sumut Tahun 2011 yang memiliki nilai maksimal Rp 400 miliar.

Untuk obligasi pertama yang bertenor lima tahun, Bank Sumut menawarkan bunga 9,5%-10,5% per tahun. Obligasi ini mendapat peringkat A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Sedangkan obligasi junior atau subdebt yang memiliki jangka waktu tujuh tahun, tawaran bunganya berkisar 10,5%-11,5% per tahun. Obligasi junior ini mendapat peringkat A dari Pefindo.

Pemberian bunga yang cukup tinggi merupakan strategi emiten obligasi untuk menarik minat investor. Terlebih, saat ini nilai obligasi Bank Sumut di pasar yang baru kisaran miliar, menurut para analis, kurang likuid.

Gus Irawan, Direktur Utama Bank Sumut, menuturkan, sesuai rencana semula, dana hasil penerbitan obligasi senior akan mereka manfaatkan untuk mendukung ekspansi kredit perseroan yang ditargetkan tumbuh Rp 3 triliun, tahun ini. Sedang dana penerbitan subdebt akan mendongkrak rasio kecukupan modal alias capital adequacy ratio mereka sebesar 1,5%-2%.

Masa penawaran awal (bookbuilding) akan digelar hingga 14 Juni 2011. Gus bilang, misalnya nanti terjadi kelebihan penawaran (oversubscribed), Bank Sumut tidak berniat menaikkan nilai penerbitan obligasi. Mandiri Sekuritas ditunjuk Bank Sumut sebagai penjamin emisi obligasinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar