Jumat, 10 Juni 2011

Hang Seng Turun, IHSG Ditutup Melemah 0,4%

IHSG Akhir Pekan Terkoreksi, Didominasi ASII
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia pada perdagangan Jumat (10/6) ditutup turun 18,54 poin atau 0,4% ke 3.787,65. Volume perdagangan mencapai 4,4 miliar saham senilai Rp2,5 triliun.

Indeks terpaksa berada di level 3.700 setelah mengikuti bursa Hang Seng dan Eropa yang bergerak negatif. Salah satunya karena data perdagangan China yang tidak sesuai harapan. Level tertinggi di 3.821,84 dan terendah di level 3.779,27.

Indeks JII turun 5,06 poin ke 520,53, indeks ISSI turun 1,07 poin ke 121,41 dan indeks LQ45 turun 3,3 poin ke 670,07. IHSG mengalami net foreign sell sebesar Rp141,8 miliar dengan penjualan asing mencapai Rp1,1 triliun dan pembelian asing sebesar Rp969,6 miliar.

Penguatan terjadi di sektor keuangan naik 0,13 poin ke 492,35 dan sektor infrastruktur naik 0,08 768,24. Sektor yang melemah terdalam dialami sektor pertambangan turun 26,92 poin ke 3.269 dan sektor industri dasar turun 23,09 poin ke 1.046,18.

Bursa saham Asia hanya diwarnai penurunan dari indeks Hang Seng sebesar 0,8%, indeks Nikkei naik 0,5%9.514, indeks Shanghai naik 0,07% ke 2.705, ASX naik 0,2% ke 4.562. Sedangkan bursa Eropa seperti indeks FTSE naik 0,1% ke 5.862, DAX naik 0,1% ke 7.170,17 dan CAC turun 0,2% ke 3.870,48.

Pasar merespon laporan China tentang surplus perdagangan Mei yang di bawah perkiraan sebesar $ 13,1 miliar akibat impor meningkat dan pertumbuhan ekspor melambat.Pengiriman dalam negeri naik 28 persen dari tahun sebelumnya dan ekspor naik 19 persen, biro statistik China, Jumat (10/6) ini.

Perkiraan median menunjukkan kenaikan ekspor sebesar 20% dan impor naik 22%. Pada bulan April, ekspor naik 30 persen dan impor naik 22 persen. Dana Moneter Internasional mengatakan kemarin bahwa mata uang yang kuat akan membantu untuk mencegah rebound surplus dari China.

Saham yang naik seperti DLTA naik Rp300 ke Rp123.000, DSSA naik Rp1.500 ke 16.000, BAEK naik Rp160 ke Rp1.850, GGRM naik Rp150 ke Rp45.350, HMSP naik Rp100 ke Rp29.200, SMAR naik Rp100 ke Rp7.000. BFIN naik Rp75 ke Rp4.550.

Saham yang turun antara lain ASII turun Rp1.350 ke Rp57.450, ADMF turun Rp1.050 ke Rp13.650, ITMG turun Rp600 ke Rp46.600, MBAI turun Rp300 ke Rp24.200, INTP turun Rp250 ke Rp16.550, AALI turun Rp200 ke Rp22.800, AMFG turun Rp200 ke Rp6.950, AUTO turun Rp200 ke Rp15.800, HRUM turun Rp150 ke Rp9.500, IMAS turun Rp150 ke Rp8.300.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar