Selasa, 05 Juli 2011

ASRI mendorong pendapatan berulang

ASRI mendorong pendapatan berulang
JAKARTA. PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) berniat meningkatkan recurring income alias pendapatan berulang. Pengembang properti ini menargetkan pendapatan berulang hingga Rp 200 miliar per tahun dalam dua tahun ke depan.

Nilai yang ditargetkan itu setara 8,33% dari proyeksi penjualan ASRI pada 2013, yaitu Rp 2,4 triliun. Sekadar perbandingan, ASRI tahun ini memperkirakan kontribusi dari pendapatan berulang hanya sekitar 2% terhadap pendapatan konsolidasi. Pengembang kawasan Alam Sutra ini menargetkan total pendapatan tahun ini akan mencapai Rp 1,2 triliun-Rp 1,3 triliun.

Hendra Kurniawan, Sekretaris Perusahaan ASRI, menjelaskan proyeksi pendapatan berulang sebesar Rp 200 miliar tadi menggunakan hitungan konservatif. "Sebenarnya bisa lebih dari itu," katanya pada KONTAN, Senin (4/7). Sebagian besar recurring income tersebut diharapkan datang dari pengembangan superblok tahap I.

Superblok tahap I terdiri dari Mall Alam Sutera, gedung perkantoran Alam Sutera Office Tower serta komplek apartemen Silkwood Residences. Ketiga proyek ini dalam tahap pembangunan dan diproyeksikan akan selesai pada 2012. ASRI juga akan membangun taman rekreasi yang ditargetkan rampung di 2013.

Emiten itu menyiapkan lahan seluas 35,5 hektare (ha) untuk pembangunan superblok tahap I. Perinciannya, untuk Mall Alam Sutera seluas 78.000 meter persegi (m²).

ASRI juga mempersiapkan lahan tersebut untuk membangun tiga menara perkantoran dan enam menara apartemen. Namun untuk awalnya perseroan hanya akan membangun satu menara perkantoran dan dua menara apartemen. “Kalau laku, bisa ditambah lagi,” kata Hendra. Perusahaan properti itu akan menggunakan sisa lahan untuk membangun taman rekreasi.

Nilai investasi untuk membangun mal mencapai Rp 520 miliar. Sedang untuk pembangunan perkantoran dan apartemen nilai investasinya masing-masing sekitar Rp 1 miliar per menara.

Untuk taman rekreasi ASRI memperkirakan butuh investasi Rp 200 miliar-Rp 300 miliar. Sekadar catatan, apartemen tidak masuk ke dalam pendapatan berulang perseroan karena unit akan dijual, bukan disewakan.

Sementara ASRI baru akan menggarap superblok tahap II pada 2012 atau awal 2013. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2014 atau 2015.

Superblok tahap II akan dibangun di lahan seluas 20 ha. ASRI rencananya akan membangun convention and exhibition center seluas 8-10 ha. Selain itu ASRI akan membangun hotel berbintang empat. Total nilai investasi kedua proyek tersebut adalah senilai Rp 1,5 triliun.

ASRI menargetkan lima tahun ke depan pendapatan dari recurring income bisa berkontribusi sebesar 20% dari total pendapatan perseroan pada tahun tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar