INILAH.COM, Jakarta - Rendahnya realisasi belanja modal atau capital expenditure/capex PT Jasa Marta Tbk (JSMR) tahun ini disebabkan masalah perolehan izin pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol.
Demikian dikutip dari hasil riset E Trading Securities, kemarin. Masalah pembebasan lahan terus menjadi masalah bagi perusahaan pengembang jalan tol termasuk Jasa Marga.
Walaupun pemerintah sedang menggodok UU untuk pembebasan lahan, namun sampai sekarang penggodokan UU tersebut masih terus menggantung di DPR. Padahal apabila UU tersebut berhasil diloloskan maka akan mempercepat proses pembangunan jalan tol yang tentunya akan meningkatkan kualitas infrastuktur Indonesia yang saat ini jauh tertinggal dibandingkan dengan negara tetangga.
Target ekspansi hingga semesteri I 2011 ini pun belum maksimal. Untuk itu perseroan memperkirakan realisasi capex hingga akhir Juni 2011 belum tercapai 50%. Masalah pembebasan lahan dalam rangka pembangunan proyek jalan tol menjadi kendala lambatnya penyerapan capex tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar