Kamis, 14 Juli 2011

Sesi I Investor Cermati Ancaman Moody's, IHSG Bergerak Datar

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya naik tipis 7 poin atas keragu-raguan investor setelah adanya ancaman Moody's untuk menurunkan peringkat utang Amerika Serikat (AS). Secara perlahan indeks semakin dekati level 4.000.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 3,194 poin (0,08%) ke level 3.984,039. Indeks dibayangi ancaman Moody's untuk menurunkan peringkat utang AS dan fluktuatifnya bursa-bursa di Asia.

Pergerakan IHSG hari ini serba tipis dan berjalan datar, posisi tertingginya yang bisa diraih di level 3.990,599. Investor masih mencermati perkembangan peringkat utang AS sebelum mengucurkan dananya.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (14/7/2011), IHSG naik tipis 7,061 poin (0,17%) ke level 3.987,906. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 1,383 poin (0,19%) ke level 706,234.

Indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. Saham-saham yang terkena profit taking berbasis komoditas dan industri dasar.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 67.422 kali pada volume 3.181 miliar lembar saham senilai Rp 1,979 triliun. Sebanyak 104 saham naik, 114 saham turun, dan 80 saham stagnan.

Dana asing kembali mengucur masuk ke lantai bursa setelah kemarin investor asing mencatat penjualan bersih tipis. Kali ini, nilai pembelian bersihnya belum terlalu signifikan.

Tingginya pertumbuhan ekonomi China membuat bursa sahamnya bertahan di zona hijau, tak seperti bursa-bursa lainnya di Asia yang terkena koreksi. Sentimen negatif ancaman turunnya peringkat utang AS oleh Moody's menghantui investor regional.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di regional hingga siang ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 3,98 poin (0,14%) ke level 2.799,45.
  • Indeks Hang Seng anjlok 167,38 poin (0,76%) ke level 21.759,50.
  • Indeks Nikkei 225 melemah 60,24 poin (0,60%) ke level 9.902,90.
  • Indeks Straits Times turun 7,15 poin (0,23%) ke level 3.081,27.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 800 ke Rp 68.800, Goodyear (GDYR) naik Rp 700 ke Rp 11.200, Hero Supermarket (HERO) naik Rp 700 ke Rp 6.000, dan Dian Swastatika (DSSA) naik Rp 300 ke Rp 15.400.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Multibreeder (MBAI) turun Rp 700 ke Rp 28.800, Asuransi Ramayana (ASRM) turun Rp 240 ke Rp 1.550, Astra Agro (AALI) turun Rp 200 ke Rp 22.900, dan Sona Topas (SONA) turun Rp 200 ke Rp 3.200.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar