Kamis, 25 Agustus 2011

Ikuti Bursa Asia, Eropa akan Menguat

Headline
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa diperkirakan akan menguat pada perdagangan Kamis (25/8) mengukuti penguatan Wall Street dan bursa Asia.

Investor tetap fokus pada pidato Gubernur The Fed Ben Bernanke pada acara simposium tahunan bank sentral di Jackson Hole, Jumat besok. Pasar mengharapkan akan ada rencana lanjutan pelonggaran kuantitatif (QE3) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi AS, demikian dikutip dari yahoofinance.com.

Berita dari emiten adalah pernyataan CEO Apple, Jobs yang akan mengundurkan diri. Dia merasa tidak dapat memenuhi tugas lagi dengan alasan kesehatan.

Harga emas akan mencuri perhatian karena berpotensi terus mengalami koreksi setelah investor memanfaatkan kesempatan mengambil keuntungan. Setelah sempat melampaui level US$1.900 per ons pada awal pekan ini, emas berada di bawah US$1.800 per ons. Investor mulai berani menjual aset save haven.

Kabar dari Prancis, telah memangkas proyeksi pertumbuhan untuk 2011 dan 2012 yang dibarengi dengan langkah-langkah penghematan. Pemerintah akan mengurangi pengeluaran dan memberlakukan berbagai retribusi dengan target penerimaan mencapai 500.000.

Bursa saham Asia menguat seperti indeks Hang Seng naik 1,07% ke 19.675, indeks Nikkei naik 1,5%, indeks Shanghai naik 2,2% dan indeks ASX naik 0,8% ke 4.203.

Sementara bursa saham Amerika Serikat kembali positif pada penutupan perdagangan saham Rabu (24/8). Hal ini dipengaruhi pelaku pasar keluar dari emas dan masuk ke saham.

Indeks Dow Jones naik 142,51 poin atau 1,28% di level 11.319,27. Indeks S&P 500 naik 15,19 poin atau 1,31% ke level 1.177,54. Indeks Nasdaq naik 21,63 poin atau 0,88% ke level 2.467,69.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar