Jumat, 09 September 2011

Kecewa dengan pernyataan the Fed, Wall Street kembali dilanda aksi jual

Kecewa dengan pernyataan the Fed, Wall Street kembali dilanda aksi jual
NEW YORK. Mayoritas saham di bursa AS dilanda aksi jual kemarin malam. Pada penutupan pasar pukul 16.00 waktu New York, indeks S&P 500 turun 1,1% menjadi 1.185,90. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 1% menjadi 11.295,81.

Sektor finansial dan industri lain-lain merupakan dua sektor yang tergerus paling besar dari sepuluh sektor di Standard & Poor's Index. Sementara, sejumlah saham yang pergerakannya mempengaruhi bursa AS antara lain: JPMorgan Chase & Co, Boeing Co, dan DuPont Co dengan penurunan masing-masing sebesar 2,1%. Selain itu, Dollar General Corp juga anjlok 5,7%.

Aksi jual tersebut terjadi setelah investor kecewa terhadap pernyataan Pimpinan the Federal Reserve Ben S Bernanke, yang tidak merinci rencananya untuk mendongkrak pertumbuhan AS.

Dalam pernyataannya, Bernanke menjelaskan, Kongres dan Presiden AS Barack Obama harus siap sedia dalam menyediakan bantuan pemerintahan federal untuk jangka panjang. Pimpinan the Fed ini juga bilang akan mendiskusikan cara yang akan digunakan untuk menggairahkan kembali perekonomian dalam pertemuan rutinan the Fed bulan ini.

"Investor menginginkan adanya pernyataan yang bisa dijadikan pegangan. Kita tidak mendapatkan substansi apa-apa dari pernyataan the Fed. Pasar masih akan terus bereaksi negatif. Aktivitas pasar yang terlihat depresi ini kemungkinan akan terus berlanjut," urai Wasif Latif, vice president of equity investment USAA Investment Management Co di San Antonio.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar