Selasa, 06 September 2011

TBLA optimistis naikkan pendapatan menjadi Rp 4 triliun di semester II

JAKARTA. Merangkaknya harga komoditas kelapa sawit, turut menambah keyakinan PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) untuk menaikkan pendapatannya mencapai Rp 4 triliun pada akhir tahun ini.

Jika dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya mencapai Rp 3 triliun, berarti target pendapatan itu naik 33,33%. Di semester pertama kemarin, perusahaan perkebunan kelapa sawit ini berhasil menorehkan pendapatannya sebesar Rp 2,1 triliun, tumbuh 75% dari pendapatan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Jika harga komoditas kelapa sawit terus melambung sama seperti paruh tahun kemarin, kami yakin pendapatan kami akan naik dua kali lipat dari semester 1," kata Hardy, Sekretaris Perusahaan TBLA kepada KONTAN, Selasa (6/9).

Sementara itu, pada semeter 1 lalu, capital expenditure (capex) yang telah terealisasi adalah sebesar 50% dari target tahun ini yang sebesar Rp 600 miliar. "Sebesar 50% dari realisasi capex di separuh tahun kemarin digunakan untuk capex rutin seperti perbaikan infrastruktur jalan untuk kelancaran distribusi produksi," jelas Hardy.

Asal tau saja, capex TBLA terdiri dari capex rutin yang berasal dari 100% kas internal dan capex plantation atau capex untuk ekspansi perkebunan dan produksi. Untuk yang terakhir ini, 65% dananya berasal dari pinjaman empat bank lokal dan 35% sisanya dari kas internal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar