Senin, 10 Oktober 2011

Transaksi Kurang dari Rp 1 Triliun, IHSG Naik Tipis 3 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 3 poin di tengah transaksi yang sangat sepi, nilai transaksi pun kurang dari Rp 1 triliun. Investor masih menunggu perkembangan krisis utang Eropa.

Mengawali perdagangan awal pekan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 4,011 poin (0,11%) ke level 3.429,695. Investor masih mencermati perkembangan krisis utang di zona Eropa.

Indeks bergerak fluktuatif dalam rentang yang tipis. Posisi tertingginya hari ini hanya di level 3.448,808 atau naik sekitar 23 poin.

Sedangkan posisi terendahnya di level 3.413,267 tak lama setelah IHSG berhasil naik hingga puncaknya. Transaksi yang sepi membuat indeks labil dan bergerak naik turun antara zona merah dan hijau.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (10/10/2011), IHSG naik tipis 3,836 poin (0,11%) ke level 3.429,520. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 1,218 poin (0,20%) ke level 601,449.

Investor masih melakukan aksi tunggu sambil menanti perkembangan atas krisis keuangan Eropa. Turunnya peringkat utang Italia dan Spanyol yang dilakukan oleh lembaga pemeringkat Fitch Ratings cukup membuat investor was-was.

Meski demikian, para pemimpin Eropa merespon cepat krisis utangnya. Angela Merkel dan Nicolas Sarkozy mematok waktu tiga minggu untuk membuat program rekapitalisasi perbankan.

Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi mencapai 39.618 kali pada volume 1,168 miliar lembar saham senilai Rp 967,808 miliar. Sebanyak 85 saham naik, sisanya 92 saham turun, dan 77 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia masih bergerak mixed sejak pagi tadi, beberapa masih ada yang mampu menguat meski poin yang dicetak tidak banyak. Bursa saham China dan Hong Kong belum mampu keluar dari zona merah.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai turun 5,54 poin (0,23%) ke level 2.353,68.
  • Indeks Hang Seng melemah 88,56 poin (0,50%) ke level 17.618,45.
  • Indeks Straits Times menguat 15,21 poin (0,58%) ke level 2.655,51.
  • Indeks Kospi naik 15,34 poin (0,58%) ke level 2.655,64.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Sarana Menara (TOWR) naik Rp 1.700 ke Rp 10.250, Nipress (NIPS) naik Rp 750 ke Rp 3.850, Astra Internasional (ASII) naik Rp 750 ke Rp 64.000, dan Gudang Garam (GGRM) naik Rp 550 ke Rp 55.550.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 550 ke Rp 37.050, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 350 ke Rp 13.650, BFI Finance (BFIN) turun Rp 200 ke Rp 5.650, dan Bayan (BYAN) turun Rp 150 ke Rp 19.750.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar