Selasa, 12 Juli 2011

Inilah Penyebab Indeks Hang Seng Turun

Medium
INILAH.COM, Hong Kong - Peringatan Moody's tentang risiko dan tata kelola di perusahaan China telah memicu aksi jual saham dan obligasi pada perdagangan Selasa (12/7).

Investor sudah terpukul dengan skandal akuntansi di AS yang melibatkan perusahaan-perusahaan besar. "Ini adalah soal kepercayaan karena akan sulit bagi investor untuk membedakan perusahaan swasta China yang baik dan yang buruk. Akhirnya mereka memilih untuk menghindari perusahaan tersebut," kaa Ben Kwong, direktur di perusahaan investasi KGI Asia Ltd yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Moody's Investors Service pada hari Senin kemarin menanggapi kekhawatiran investor tentang akuntansi serta risiko corporate governance di puluhan perusahaan yhang berbasis di China.

Laporan berasal dari pejabat AS yang bertemu koleganya di Beijing. Mereka membayas pengawasan bersama terhadap perusahaan yang berbasis di China dan terdaftar di AS.

Skandal akuntansi di AS yang sebagian merupakan perusahaan yang berbasis di China. Mereka telah menjadi obyek dari puluhan gugatan investor.

Moody's melakukan seleksi terhadap perusahaan dengan beberapa kategori seperti tata kelola perusahaan yang lemahm model bisnis yang berisiko, strategi pertumbuhan yang cepat, kualitas yang rendah untuk mendorong laba dan audit yang memprihatinkan. Puluhan perusahaan itu sebagian besar tidak terafiliasi dengan group.

Saham dan obligasi diterbitkan oleh perusahaan yang terdaftar di lembaga pemerintah dan menanggung penjualan pada hari ini. Beberapa saham telah anjlok hingga 20% sehingga memberikan kontribusi penurunan indeks Hang Seng hingga 3,4%. Isu ini dikhawatirkan akan membawa pada masalah kredit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar