Selasa, 12 Juli 2011

Wal Street Melemah Tertekan Isu Italia

Headline
INILAH.COM, New York - Kekhawatiran perlambatan ekonomio dan kecematan terhadap Italia tertular krisis di Eropa telah menekan bursa Wall Street pada perdagangan Senin (11/7) pagi.

Indeks Dow Jones turun 0,9% ke 12.532, indeks Nasdaq turun 0,8% ke 2.834 dan indeks S&P turun 1,1% ke 1.328. Penurunan Dow dipimpin saham Hewlett packard yang turun 2,4%, saham Alcoa turun 2,3%. Sedangakan 98% saham di indeks S&P turun pada hari ini.

Tetapi rata-rata semuanya masih cukup besar untuk perdagangan bulan Juli ini. Indeks S&P tertekan penurunan saham dari energi dan bahan baku.

Saham bank Italia terus turun, baik yang diperdagangkan di eropa maupun di AS seperti bank Barclays turun 4,5%, ING turun 8,1% dan Deutsche Bank turun 4,3%.

Sedangkan untuk emiten AS juga turun seperti Caterpillar turun 1,2%, ArcelorMittal turun 3,1%. Sedangkan Sirius XM naik 2,4%. Comcast turun 0,3%, Amazon,com turun 1,1%

Sementara Senin pagi di Eropa, para pejabat Eropa berkumpul di Brussels untuk membahas soal Italia serta krisis Uni Eropa yang lebih luas. Italia merupakan negara ketiga terbesar di Uni Eropa yang saat ini memiliki potensi tertular krisis seperti Yunani.

Bursa Eropa melemah serta bursa Asia juga berada di zona negatif. Hari ini tidak ada data yang akan dirilis. Namun rilis kinerja kuartal II seperti Alcoa dan Chevron.

Indeks FTSE turun 1,2% ke 5.918, indeks DAX turun 1,9% ke 7.259 dan CAC turun 2,2% ke 3.825. Demikian juga bursa Asia mayoritas melemah seperti indeks Hang Seng turun ,16% ke 22.34, indeks Nikkei turun 0,6% ke 10.069, indeks Shanghai naik 0,1% ke 2.802 dan indeks ASX turun 1,1% ke 4.582.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar