Senin, 18 Juli 2011

Pernyataan Obama membuat bursa Asia memerah

Pernyataan Obama membuat bursa Asia memerah
HONGKONG. Mayoritas saham bursa Asia siang ini masih dilanda aksi jual. Kondisi itu terjadi setelah Presiden Barack Obama mengatakan, saat ini pemerintah AS tengah berkejaran dengan waktu dalam melakukan negosiasi terkait pemangkasan defisit fiskal. Hal itu tentunya akan memukul outlook kinerja bagi eksportir Asia.

Pada pukul 14.00 waktu Hongkong, indeks MSCI Asia Pacific, di luar indeks Jepang, mengalami penurunan 0,4% menjadi 473,93. Dengan demikian, ini merupakan penurunan mingguan pertama dalam empat minggu belakangan.

Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,7%, indeks Hang Seng Hongkong tak banyak mengalami perubahan setelah naik dan turun 0,7%, dan Shanghai Composite Index China turun 0,1%. Sementara, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,1%. Sedangkan bursa Jepang ditutup karena hari libur nasional.

Sejumlah saham yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia diantaranya: Samsung Electronics Co yang turun 2,3% di Seoul, HTC Corp anjlok 4% di Taiwan, dan News Corp melorot 3,9%.

"Mendapatkan jawaban atas batasan utang AS merupakan hal yang sangat penting bagi pelaku pasar," jelas Matt Riordan, analis Paradice Investment Management Pty di Sydney.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar