Kamis, 08 September 2011

Jerman Bantu Eropa Wall Street Melesat Naik 2%

Headline
INILAH.COM, New York - Bursa saham Amerika Serikat naik lebih dari 2% pada penutupan perdagangan saham Rabu (7/9) dipengaruhi Jerman akan berpartisipasi ikut bailout sehingga dapat membantu krisis utang Eropa.

Tetapi investor melihat situasi ini masih lama untuk kembali pulih di bursa saham. Hal ini terlihat dari volume perdagangan saham kecil dilanjutkan dengan volatilitas tinggi yang terlihat dari indeks CBOE VIX turun 9,6%. Adapun selama perdagangan saham, sektor saham keuangan naik tajam dengan indeks KBW Bank naik mendekati 6%. Saham Bank of America Corp naik 7%.

Market strategist Nicolaus and Co Kevin Caron menuturkan, kekhawatiran krisis utang Eropa dan ekonomi Amerika Serikat tak menentu masih akan berlanjut mempengaruhi bursa saham. Pelaku pasar juga menginginkan melihat peningkatan data.

Indeks Dow Jones naik 275,56 poin atau 2,47% ke level 11.414,86. Indeks S&P 500 naik 33,38 poin atau 2,86% ke level 1.198,62. Indeks Nasdaq naik 75,11 poin atau 3,04% ke level 2.548,94.

Volume perdagangan saham sebesar 7 miliar saham di bursa saham New York, Amex, dan Nasdaq di bawah rata-rata perdagangan saham tahun lalu sebesar 7,56 miliar saham.

Saham Bank of America naik 7% ke level US$7,48. Kenaikan saham ini tertinggi di Dow Jones. Saham perusahaan energi juga naik tinggi. Indeks S&P. energi naik 3,7%. Sementara harga US crude naik US$3.

Saham Yahoo Inc naik 5,4% ke level US$13,61. Saham Darden Restaurants Inc turun 3,6% ke level US$44,54 setelah operator Red Lobster dan Olive Garden Restaurant memperingatkan badai fiskal akan mempengaruhi pendapatan.

Saham Nvidia Corp naik 8,1% ke level US$14,25 setelah perseroan memprediksikan penjualan meningkat pada 2013. [cms]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar