Rabu, 02 November 2011

Analis : Euro masih akan tertekan

Analis : Euro masih akan tertekan
JAKARTA. Analis menilai, gejolak ekonomi dan politik yang terjadi di Eropa sangat berimbas pada pergerakan nilai tukar euro. Mata uang kawasan itu semakin tertekan baik secara fundamental maupun secara teknikal.

"Pelemahan mendominasi pergerakan hariannya, harga di bawah moving average?nya, diprediksi melanjutkan pergerakan dengan menjauhi trend channel kenaikan sebelumnya," ujar Analis Valbury Asia Futures, Herien Douglas, Rabu (2/11).

Begitu juga, secara teknikal pada hourly tren penurunan mendominasi pergerakan euro. "Perhatikan pada level resistance di sekitar 1,3871-1,4026, selama masih efektif tren dapat berlanjut dan sebaliknya," saran Herien.

Secara mengejutkan Perdana Menteri Yunani George Papandreou mengumumkan akan menggelar referendum terkait dana talangan untuk Yunani, meningkatkan kekhawatiran akan besarnya kemungkinan gagal bayar. Euro anjlok ke level terendah sejak 3?pekan terakhir terhadap dollar AS lantaran investor memilih melepas mata uang ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar