Rabu, 02 November 2011

Kepanikan Reda, Bursa Eropa akan Bertenaga

Kepanikan Reda, Bursa Eropa akan Bertenaga
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa diprediksi akan menguat pada perdagangan Rabu (2/11) setelah menurun tajam pada perdagangan kemarin.

Indeks FTSE diprediksi akan menguat 21 poin, indeks DAX akan naik 36 poin dan indeks CAC akan naik 27 poin, seperti dikutip dari yahoofinance.com.

Pelemahan bursa Eropa kemarin disebabkan investor terkejut dengan rencana Yunani yang akan melakukan referendum untuk menentukan bailout kedua.

Namun kurs euro masih tertekan di pasar Asia karena investor masih mengalihkan dananya ke aset yang aman. Berita soal Yunani telah meruntuhkan kenaikan perdagangan di bursa maupun valas serta komoditi.

Apalagi parlemen Yunani mendukung rencana referendum tersebut. Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy juga mengakui cukup terkejut dengan rencana Yunani tersebut. Meskipun dia tetap mendukung Yunani untuk mendapatkan suntikan dana segar.

Untuk itu, Sarkozy pada Rabu sore ini akan bertemu dengan Kanselir Jerman Angela Merkel serta George Papandreou di Cannes, menjelang KTT G20 yang dimulai pada hari Kamis besok.

Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble mengatakan kepada edisi Financial Times Jerman bahwa Uni Eropa akan tetap mendukung Yunani dengan mata uang euro. Ia mengungkapkan keyakinan kalau orang-orang Yunani akan mendukung reformasi penghematan pemerintah mereka.

Sementara Federal Reserve AS akan melakukan pertemuan dua hari kebijakan mulai Rabu hari ini. Tetapi analis tidak mengharapkan perubahan kebijakan utama. Pada hari pertama, mereka akan memantau hasil pertemuan antara Perdana Menteri Yunani Papandreou dan rekannya dari Prancis dan Jerman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar