Senin, 23 Mei 2011

Euro keok ke level terendah dalam seminggu belakangan

Euro keok ke level terendah dalam seminggu belakangan
TOKYO. Pergerakan euro pahi ini melemah ke level terendah dalam seminggu terakhir atas dollar. Investor cemas, krisis utang di Eropa akan semakin memburuk sehingga menurunkan pamor aset-aset di kawasan tersebut.

"Selain itu, kondisi Eropa secara keseluruhan, termasuk di dalamnya pemilu Spanyol, kian membuat outlook situasi utang Eropa semakin mencemaskan," jelas Sean Callow, senior currency strategist Westpac Banking Corp di Sydney.

Pada pukul 08.40 waktu Tokyo, euro melemah ke posisi US$ 1,4113 dari US$ 1,4161 di New York pada 20 Mei lalu. Sebelumnya, euro sempat menyentuh posisi US$ 1,4096, posisi paling rendah sejak 16 Mei.

Sementara, jika berhadapan dengan franc, euro juga keok ke level terendah sepanjang sejarah di posisi 1,2381 franc hingga akhirnya ditransaksikan di posisi 1,2389. Dihadapkan dengan yen, euro melemah ke posisi 115,23 yen dari sebelumnya 115,69 yen. Sedangkan dollar diperdagangkan di level 81,65 yen dari 81,70 yen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar