Senin, 20 Juni 2011

Krisis Yunani Diperkirakan masih Tekan Bursa Eropa

Headline
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa diperkirakan turun pada perdagangan Senin (20/6) setelah menteri keuangan Uni Eropa menunda keputusan akhir tentang pinjaman darurat ke Yunani.

Indeks DTSE dperkirakan akan naik 0,2%, indeks DAX diperkirakan akan naik 0,4% dan indeks CAC diperkirakan akan naik 0,7%. Pada pekan lalu, indeks FTSE ditutup di level 5.714 ata naik 50,8 poin, indeks DAX naik 94 poin ke 7.164 dan indeks CAC naik 18 poin ke 3.823. Sementara bursa AS seperti indeks Dow dan S&P turun.

Sedangkan bursa Asia pada hari Senin bergerak negatif melanjutkan koreksi selama tiga pekan. Indeks Hang Seng turun 0,4%, Nikkei naik 0,03%, indeks Shanghai turun 0,9%, indeks ASX turun 0,7%. Pasar tetap waspada karena menteri keuangan Uni Eropa mengumumkan untuk menunda bantuan ke Yunani.

Euro masih bergerak positif dengan optimisme kesepakatan baru soal Yunani. Walaupun perkembangan terakhir bergerakannya sangat rentan negatif. Pada pekan lalu euro ditutup di US$1,4.

Data ekonomi yang akan keluar hari ini meliputi data PPI bulan Mei untuk Jerman. Data pinjaman hipotek di London untuk Meu dan Komisi Eropa akan merilis indeks biaya tenaga kerja kuarta I.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar