INILAH.COM, Jakarta - PT Metropolitan Land Tbk (metland) mencatat kelebihan permintaan (oversubscribed) sebesar 12,64 kali dari jatah pooling yang disiapkan selama masa penawaran umum perdana sahamnya yang
berlangsung tanggal 13-15 Juni 2011 lalu.
Dalam siaran persnya, Senin (20/6) disampaikan untuk allotment saham, 62,5 persen dari total 1,894.833.000 lembar saham yang dilepas telah diserap oleh investor asing, 14,25 persen investor institusi domestik dan sisanya investor perorangan.
Vice Director Corporate Affairs & Corporate Secretary PT. Metropolitan Land Tbk., Olivia Surodjo menegaskan bahwa kelebihan permintaan atas saham Metland menunjukkan respon pasar yang baik pada IPO Metland serta masih adanya minat investor asing. PT Metropolitan Land Tbk akan melakukan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia pada 20 Juni 2011.
Bertindak selaku Penjamin Pelaksana Emisi adalah PT Danareksa Sekuritas dan PT Nikko Securities Indonesia. Perolehan dana IPO akan digunakan untuk pengembangan proyek baru berupa mal, apartemen strata title, perluasan existing hotel dan untuk pembelian saham anak usaha. Sementara sisanya, akan digunakan untuk keperluan modal kerja perusahaan.
PT Metropolitan Land Tbk adalah perusahaan pengembang yang memiliki usaha di bidang perumahan, mal dan hotel. Saat ini, perusahaan fokus kepada segmen menengah ke atas, menengah dan menengah bawah pada pembangunan perumahan di Jabotabek.
Saat ini, Perseroan mengembangkan enam proyek perumahan, memiliki pusat perbelanjaan untuk kelas menengah dan hotel bintang 4 yang terletak di kawasan yang memiliki tingkat pertumbuhan masyarakat kelas menengah yang tinggi. [cms]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar