Kamis, 19 Mei 2011

Menguat 16 Poin, IHSG Sempat Tembus Rekor Intraday

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 16 poin setelah sempat naik tinggi di awal perdagangan dan menembus rekor intraday tertinggi di 3.867,268.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat tipis 11,424 poin (0,29%) ke level 3.851,633. IHSG terdorong sentimen positif Wall Street semalam serta bursa-bursa di Asia menyusul harga komoditas yang mulai membaik.

Indeks langsung melesat tinggi di awal perdagangan dan menyentuh level tertinggi di 3.867,268. Ini merupakan rekor intraday tertinggi yang pernah diraih IHSG.

Rekor intraday sebelumnya yang pernah diraih IHSG yaitu di level 3.849,300 tepat pada penutupan perdagangan Senin 2 Mei 2011 setelah ditutup naik 29,682 poin atau setara 0,77%.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (19/5/2011), IHSG naik 16,148 poin (0,42%) ke level 3.856,357. Sementara Indeks LQ 45 menguat 3,810 poin (0,55%) ke level 688,335.

Masih ada tiga indeks sektoral yang menjadi pemberat bursa akibat profit taking, yaitu sektor properti, infrastruktur dan perdagangan. Padahal, pagi tadi seluruhnya masih bisa menguat.

Laju penguatan bursa dimpin oleh penguatan saham-saham unggulan di sektor bank, diikuti oleh sektor komoditas, yaitu tambang dan perkebunan.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 71.371 kali pada volume 5,254 miliar lembar saham senilai Rp 4,487 triliun. Sebanyak 95 saham naik, 131 saham turun, dan 88 saham stagnan.

Bursa-bursa di regional mayoritas masih bertahan di zona hijau atas sentimen menguatnya bursa Wall Street semalam dan pulihnya harga-harga komoditas. Hanya bursa Jepang yang terpuruk di zona merah.

Pasalnya, gempa dan tsunami plus krisis nuklir yang melanda Jepang pada 13 Maret lalu telah membuat negara tersebut terjun ke jurang resesi. Perekonomian Jepang tercatat kembali minus selama 2 triwulan berturut-turut.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai turun tipis 2,25 poin (0,08%) ke level 2.870,52.
  • Indeks Hang Seng menguat 178,01 poin (0,77%) ke level 23.189,15.
  • Indeks Nikkei 225 melemah 30,67 poin (0,32%) ke level 9.631,41.
  • Indeks Straits Times naik 29,32 poin (0,93%) ke level 3.170,53.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.150 ke Rp 60.850, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.100 ke Rp 46.550. HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 900 ke Rp 28.900, dan Asuransi Ramayana (ASRM) naik Rp 320 ke Rp 1.620.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Delta Jakarta (DLTA) turun Rp 1.500 ke Rp 126.500, United Tractor (UNTR) turun Rp 600 ke Rp 21.900, Multibreeder (MBAI) turun Rp 500 ke Rp 24.000, dan Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 300 ke Rp 18.000.


(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar