Jumat, 03 Juni 2011

BI Rate Masih akan Ditahan di 6,75%

Jakarta - Bank Indonesia (BI) diprediksi kembali menahan tingkat suku bunga acuan, BI Rate di kisaran 6,75%. BI diperkirakan baru akan menaikkan suku bunga lagi pada Desember 2010.

Ekonom dari Bank Danamon, Helmi Arman mengatakan, optimisme BI Rate akan ditahan di level 6,7% itu didasarkan pada inflasi yang sesuai dengan koridor.

"Data (inflasi) konsisten dengan ekspektasi kami bahwa BI akna menahan kebijakan suku bunganya di 6,75% pada bulan ini," ujar Helmi dalam reviewnya, Kamis (3/6/2011).

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya mengumumkan inflasi Mei sebesar 0,12%. Inflasi kumulatif Januari-Mei 2011 adalah 0,51%, sementara inflasi yoy di Mei mencapai 5,98%.

"Kami memperkirakan data inflasi year on year akan terus turun dalam beberapa bulan ke depan, sesuai dengan proyeksi BI di kisaran 4%-6% di 2011," ujarnya.

Helmi memperkirakan BI baru akan menaikkan BI Rate sebesar 25 basis poin pada Desember 2010.

"Kami masih memperkirakan satu kali kenaikan BI Rate 25 basis poin pada Desember 2010, dengan ekspektasi kenaikan inflasi inti dan prospek penyesuaian subsidi BBM di awal 2012," tambahnya.

BI sudah menahan BI Rate di kisaran 6,75% sejak Februari 2011. BI Rate naik per 4 Februari 2011, setelah bercokol di level 6,5% sejak 5 Agustus 2009. Rencananya, BI akan menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) untuk menentukan arah kebijakan moneter, termasuk BI Rate pada Kamis, 9 Juni 2011.

(qom/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar