Jumat, 03 Juni 2011

Wall Strett Mixed Merespon Data Tenaga Kerja AS

Headline
INILAH.COM, New York - Bursa saham Amerika Serikat ditutup mixed pada perdagangan saham Kamis (2/6). Pergerakan saham begitu volatile dipengaruhi laporan data tenaga kerja.

Aksi penjualan meningkat setelah S&P 500 melewati level terendah di 1.311,08 pada Mei dipengaruhi rencana utang baru untuk Yunani. Tiga indeks saham Amerika Serikat menunjukkan tren menurun dan pelaku pasar khawatir kehilangan jika ekonomi mengecewakan.

Saham bank stabil setelah berita Goldman Sachs Group Inc akan mengalami goncangan sehingga mempengaruhi menuju krisis keuangan. Saham Goldman turun 1,3% ke level US$134,38 sementara indeks bank KBW naik 0,2%.

Saham sektor pendidikan bergerak rally setelah offical Amerika Serikat akan memperlonggar peraturan yang dapat memotong biaya. Saham DeVry Inc dan Apollo Group Inc merupakan dua saham mencatatkan top gainer di sektor S&P consumer discreationary. Tapi saham DeVry ke level US$61,86.

Indeks Dow Jones turun 41,59 poin atau 0,34% ke level 12.248,55. Indeks S&P 500 turun 1,61 poin atau 0,12% ke level 1.312,94. Indeks Nasdaq naik 4,12 poin atau 0,15% ke level 2.773,31.

Klaim initial jobless sekitar 422.000 minggu lalu dibandingkan prediksi ekonom 415.000
"Sejak pertumbuhan perekrutan kelihatan minim sementara harga gas naik, investor memahami tentang momentum ekonomi semakin melemah," ujar Managing Director Columbia Management Tom Galvin.

Selain itu, pasar saham tidak terpengaruh atas berita Moody's Investor Service kemungkinan peningkatan resiko oleh pemerintah apabila batas utang pemerintah tidak dinaikkan.

Laporan penjualan mengalami pertumbuhan pada Mei tetapi pertumbuhan tidak seperti diharapkan. Saham Gap Inc turun 4,1% ke level US$18,12. Sementara Costco Whosale Corp turun 1,5% ke level US$79.

Saham Groupon Inc menaikkan penawaran umum saham perdana menjadi US$750 juta. Volume perdagangan saham tipis sekitar 7,2 miliar saham perdagangan di bursa saham New York, The American Stock Exchange dan Nasdaq di bawah rata-rata harian sebesar 8,47 miliar saham. [hid]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar