Selasa, 07 Juni 2011

Adanya kemungkinan dilusi membuat saham KRAS bermain di area negatif

Adanya kemungkinan dilusi membuat saham KRAS bermain di area negatif
JAKARTA. Saham PT Krakatau Steel (KRAS) pagi ini bergerak di area negatif. Pagi tadi, saham KRAS turun 0,89% menjadi Rp 1.110. Namun, pada pukul 10.40, saham KRAS kembali ke posisi awal pembukaan di level Rp 1.120.

Aksi jual tetap melanda saham KRAS meskipun produsen baja tersebut sudah mengumumkan rencananya untuk membagikan dividen sebesar Rp 1,051 triliun.

Menurut Kepala Riset eTrading Securities Betrand Reynaldi, dari total pembagian dividen tersebut, yang dibagikan kepada pemegang saham biasa hanyalah 9% dari total laba. "Karena sisanya akan diberikan dalam bentuk dividen saham kepada pemegang saham pendiri dalam hal ini pemerintah," jelasnya.

Dia menambahkan, yang harus diperhatikan, pembagian dividen saham kepada pemerintah -yang sebelumnya telah memiliki persentase kepemilikan sebesar 80%- secara otomatis akan menambah persentase kepemilikan pemerintah atas KRAS. "Sebaliknya, hal itu akan menyebabkan dilusi kepemilikan bagi pemegang saham biasa," urainya.

Berdasarkan konsensus, tiga analis merekomendasikan buy dan satu analis merekomendasikan hold. Adapun target harga rata-rata saham ini adalah Rp 1.340 per saham.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar