Jumat, 26 Agustus 2011

Aksi Jual Tekan IHSG Sesi I Anjlok 1,01%

INILAH.COM, Jakarta - IHSG pada perdagangan sesi I Jumat (26/8) ditutup melemah 1,01% ke level 3.805,43.

Pelemahan indeks siang ini seiring pergerakan bursa regional yang negatif dan aksi jual investor jelang liburan panjang.

Menurut Samuel Sekuritas dalam ulasan pasarnya hari ini, Volume perdagangan juga diperkirakan akan relatif sepi seiring hari ini adalah hari terakhir perdagangan sebelum libur panjang lebaran. Indeks diperkirakan akan bergerak sideways dalam rentang yang relatif sempit antara 3.821 – 3.887.

Bursa AS ditutup terkoreksi semalam seiring rilis data initial jobless claims yang lebih buruk dari ekspektasi dan sell-off yang terjadi di bursa Jerman akibat pelarangan short selling di beberapa bursa Eropa.

Citigroup dan UBS AG menurunkan estimasi pertumbuhan dunia masing-masing menjadi 3,8% dan 3,3%. Harga minyak bergerak cukup volatile semalam dengan sempat terkoreksi sekitar 4% sebelum akhirnya ditutup di level US$85/barel. Harga metal menguat tipis semalam dengan Nikel +0,1% dan Timah +0,4%.

Bursa Asia siang ini mayoritas terkoreksi meski tidak sedalam koreksi yang terjadi di bursa AS semalam seiring sentimen positif dari kembali melemahnya nilai tukar Yen dan menantikan pidato gubernur The Fed sore ini. Shanghai turun 0,79%, Hang seng melemah 0,21%, KLSE merosot 1,27%, Nikkei jatuh 0,02%, dan STI turun 0,82%. Sementara Seoul mencatatkan kenaikan sebesar 0,11% siang ini.

Sebanyak 186 saham tercatat turun siang ini, sedang hanya 33 saham yang naik, dan 53 saham masih stagnan. Indeks LQ45 sesi I ditutup turun 1,05% ke level 669,26, sementara JII turun 1,2% ke level 523,22. Asing juga terpantau lebih banyak melakukan penjualan hingga siang ini dengan mencatatkan net foreign sell sebesar Rp182,68 miliar.

Volume perdagangan siang sebanyak 969,59 juta saham dengan nilai transaksi mencapai Rp961,24 miliar.

Saham-saham yang turun tajam siang ini adalah BATA turun 1,51%, ASII turun 1,33%, UNTR turun 2,08%, LPCK turun 14,58%, PTBA turun 1,81%, dan SMGR turun 2,74%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar