Senin, 09 Mei 2011

Saham BIPI Bisa Naik Tiga Kali Lipat

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Laju saham BIPI diprediski bertenaga naik hingga tiga kali lipat dari harga IPO. Selain sudah lepas dari harga lock-nya, China Energy Ltd bakal masuk ke emiten ini melalui private placement sebesar 26%.

Pengamat pasar modal Willy Sanjaya mengatakan, saham PT Benakat Petroleum Energy (BIPI) akhir-akhir ini sangat aktif. Menurutnya, setelah genap setahun dari bulan Februari 2010 di mana harga Initial Public Offering (IPO) di level Rp140, saham ini langsung melejit ke level Rp280 per saham saat listing.

Setelah itu, turun ke level Rp86-an per saham. Apalagi, tahun lalu, masih melaporkan minus laporan keuangan 2010. “Tapi kuartal I/2011 sudah positif bersamaan lock-nya pas setahun dibuka. Pada awal Maret 2011, saham ini langsung berlari naik,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Minggu (8/5).

Sesuai pengalaman, lanjut Willy, saham yang lepas dari lock-nya, akan lari tiga kali lipat dari harga IPO. Artinya, Rp140 dikali tiga (Rp140x3=Rp420 per saham). “Dengan dukungan volume transaksi yang cukup besar akhir-akhir ini, BIPI akan menjadi sangat solid untuk terus bergerak naik,” tandas Willy.

Selain itu, lanjutnya, beredar rumor yang sangat menarik. Salah satunya, raksasa perusahan energi China yakni China Energy Ltd (CEGY) yang listing di Singapura dan China akan masuk ke dalan BIPI melalui private placement di kisaran harga Rp165-210 per saham. “Totalnya, sebesar 26% untuk memperkuat bisnis mereka hingga ke luar negeri,” ungkapnya.

Dengan demikian, Willy menargetkan harga saham BIPI untuk 2011 ini akan berada di level Rp420 per saham.

Pada perdagangan Jumat (6/5) saham BIPI ditutup naik Rp3 (2,40%) jadi Rp126 per saham dari sebelumnya Rp125. Harga intraday tertingginya mencapai Rp133 dan terendah Rp121. Volume transaksi mencapai 73,1 juta unit saham senilai Rp9,5 miliar dan frekuensi 1.035 kali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar