Senin, 09 Mei 2011

Buru Saham Murah, Saham Asia Senin (9/5) Pagi

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Saham di pasar saham Asia menguat Senin (9/5) karena investor memburu saham murah dibantu laporan tenaga kerja AS yang naik, meskipun keuntungan yang tajam mungkin terbatas sebelum dibanjiri data ekonomi China minggu ini.

Reuters melaporkan selloff saham komoditi yang didorong kondisi pasar pekan lalu melihat ekuitas global dan mata uang yang melemah tajam, menyebabkan investor beralih ke safe haven seperti obligasi AS dan dolar.
CNBC Asia FTSE 100 Index, yang mengukur pasar di seluruh Asia, naik 0,4 persen. Acuan Pasar Jepang, Nikkei N225 dibuka naik 0,23 persen ke level 9.881,67, sementara Topix meningkat 0,39 persen menjadi 859,83. Toyota Motor naik tipis disebabkan rencana perseroan untuk pada rencana untuk membuat plug-in kemampuan standar untuk model Prius hybrid yang dijadwalkan pada 2014.

Saham Seoul menguat akibat sentimen positif dari kemajuan dalam pemulihan ekonomi AS, dengan operator seperti Asiana Airlines naik karena kejatuhan harga minyak. Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) naik 0,43 persen ke 2.156,68.

Saham Australia dibuka lebih tinggi dengan perbaikan di pasar tenaga kerja AS membantu untuk mengurangi kerugian harga logam dan minyak, yang mendorong sektor sumber daya. Origin Energy Australia dilaporkan telah mengakuisisi 40 persen perusahaan eksplorasi panas bumi Chilian Energia Andina SA (EASA). Saham pembuat pupuk Incitec Pivot dan bahan peledak naik setelah melaporkan kenaikan 22 persen laba semester pertama, didukung oleh harga pupuk yang lebih tinggi dan meningkatkan permintaan untuk bahan peledak di Amerika Utara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar