Rabu, 08 Juni 2011

Gain Trading Saham BUMI Bisa Capai 5-6%

INILAH.COM, Jakarta – Laju saham BUMI, Rabu (7/6) diprediksi menguat. Sebab, stagnan-nya saham ini kemarin dengan volume yang mengecil, hanya tarik nafas untuk menguat lebih lanjut. Beli dengan target Rp3.600-3.650!

Technical analyst dari Jsxpro.com Tommy Yu mengatakan, potensi penguatan saham PT Bumi Resources (BUMI) hari ini dilihat dari faktor teknikal. Menurutntya, stagnan-nya level penutupan saham ini kemarin diiringi volume transaksi yang mengecil. Dari 130,1 juta unit saham pada Senin (6/6) menjadi 88,8 juta unit saham kemarin, Selasa (7/6).

Artinya, lanjut Tommy, setelah naik kencang awal pekan ini, investor istirahat sebentar. Lalu, dua atau tiga candle lagi saham sejuta umat ini akan naik. “Level support BUMI Rp3.300 dan Rp3.600-3.650 sebagai level resistance-nya,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Selasa (7/6) malam.

Pada perdagangan Selasa (7/6) saham BUMI ditutup stagnan di level Rp3.450. Harga intraday tertingginya mencapai Rp3.450 dan terendah Rp3.400. Volume transaksi mencapai 88,8 juta unit saham senilai Rp304,7 miliar dan frekuensi 2.546 kali.

Lebih jauh dia menjelaskan, meski saat ini market berada dalam masa sideways sehingga arahnya tidak jelas mau ke mana, saham BUMI masih menjanjikan setelah Senin (6/6) menguat hampir 3%. “Kemarin saham ini pullback sehingga ditutup stagnan di level Rp3.450 dengan volume transaksi yang mengecil,” ujarnya. Karena itu, lanjut Tommy, peluang penguatan saham BUMI akan berlanjut signifikan meskipun belum tentu hari ini.

Dia memaparkan, sejak pekan pertama Mei 2011 tepatnya pada Jumat (6/5) hingga Jumat (3/6) di pekan pertama Juni (1 bulan), saham BUMI mengalami short term down trend. Lalu, pada 6 Juni, saham sejuta umat ini berhasil melaju ke atas dengan volume transaksi yang cukup besar dan berhasil menembus Exponential Moving Average (EMA)-20.

Karena itu, saham BUMI bertenaga mencapai level resistance-nya. Resistance tersebut sekaligus target terdekat bagi swing untuk trader jangka pendek. Sehingga hari ini kecenderungannya naik meskipun tidak signifikan atau dalam kisaran sempit. “Tapi, secara umum, saham BUMI akan menguat. Berhenti dulu dua atau tiga hari, setelah itu akan kembali melanjutkan penguatan,” paparnya.

Tommy menggarisbawahi, selama level support atau level cut loss Rp3.300 tidak ditembus, saham ini masih akan menguat. Kecuali, jika saham ini tembus level tersebut ke level Rp3.225. Ini merupakan level bahaya sehingga harus dilepas. “Tapi, peluang tembus ke level tersebut kecil,” ucap Tommy.

Sebab, lanjutnya, dilihat dari indikator teknikalnya pun mendukung penguatan saham BUMI baik dari stochastic-nya maupun dari indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD)-nya. Dua indikator ini menunjukkan saham BUMI akan crossing ke atas (golden cross). “Ini merupakan sinyal kuat atau mengkonfirmasi, buy saham BUMI. Jadi, dilihat dari candle dan indikatornya, mengkonfirmasi untuk masuk di saham ini,” ungkapnya.

Dia merekomendasikan beli di level BUMI saat ini dan jual di level resistance Rp3.600-3.650 untuk trading jangka pendek. “ Jika masuk di level Rp3.450, trader bisa mendapat gain hingga Rp150-200 per saham atau 5-6%,” tuturnya.

Sementara itu, bagi investor jangka panjang, bisa buy atau hold bagi yang sudah punya posisi karena trend saham ini masih naik. “Untuk jangka panjang, saham BUMI masih punya tenaga menguat ke level Rp3.900-4.000 per saham,” imbuhnya. [mdr]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar