Jumat, 01 Juli 2011

Dileep: Pembayaran utang BUMI tak bergantung pada obligasi konversi

Dileep: Pembayaran utang BUMI tak bergantung pada obligasi konversi
JAKARTA. Rencana PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membayar utang kepada China Investment Corp (CIC) senilai US$ 1,9 miliar tidak bergantung pada penerbitan obligasi konversi oleh afiliasi di akhir kuartal ketiga.

Hal itu disampaikan Direktur BUMI Dileep Srivastava, melalui email, kemarin malam. Dileep bilang, pengembalian utang tahap pertama sebesar US$ 600 juta akan dilakukan pada Oktober, dan tidak menggunakan obligasi konversi.

Lanjutnya, pembayaran tahap kedua sebesar US$ 600 juta direncanakan pada Oktober 2012 dan sisanya di Oktober 2013. "Kedua pembayaran itu akan diselesaikan dengan atau tanpa menggunakan obligasi konversi," ujar Dileep.

Adapun, saham BUMI hari ini bergerak positif, setelah kemarin anjlok cukup tajam karena kabar CIC meminta pembayaran utang secara tunai. Hingga pukul 13.47 WIB, saham produsen batubara terbesar di Indonesia ini reli 1,69% ke Rp 3.000 per saham.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar