Rabu, 10 Agustus 2011

BLTA genggam pinjaman US$ 685 juta dari enam bank asing

JAKARTA. PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) berhasil memperoleh pinjaman baru senilai US$ 685 juta. Dana pinjaman ini diperoleh dari enam bank asing. Mereka adalah DnB NOR Bank ASA (Norwegia), BNP Paribas (Prancis), ING Bank (Belanda), NIBC Bank (Belanda), Nordea Bank Finland Plc (Finlandia), dan Standard Chartered (Hongkong).

"Semua dana ini kami kumpulkan sejak Februari 2011,"kata Kevin Wong, Direktur Keuangan BLTA. Dia lantas menjelaskan, sebagian dari dana tersebut akan digunakan untuk refinancing sebagian besar hutang perseroan. Lalu, BLTA juga akan menggunakan dana pinjaman senilai US$ 67 juta untuk menurunkan beban pembayaran principal selama jangka waktu 12 bulan ke depan dan beberapa tahun yang akan datang.

Selain itu, pada semester II ini, BLTA akan lebih memfokuskan pengembangan usahanya di pasar Indonesia. Melalui anak perusahaannya, PT Buana Listya Tama Tbk, BLTA akan menggarap proyek-proyek yang berhubungan dengan adanya kontrak yang substansial dari pasar cabotage maupun dari rekoveri pasar tanker kimia yang terus berlanjut.

Kevin optimistis, BLTA bisa tetap membukukan kinerja positif meski ketidakpastian kondisi ekonomi dunia, khususnya yang berasal dari negara negara maju masih ada.

Pasalnya, "Suplai kapal tanker kimia yang ada di pasar saat ini terbatas, sehingga akan meningkatkan tekanan permintaan atas tanker tersebut,"ujar Kevin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar