Rabu, 10 Agustus 2011

Bursa Asia bangkit dari kekalahan besar

Bursa Asia bangkit dari kekalahan besar
TOKYO. Bursa saham Asia rebound dari kekalahan besar selama dua minggu yang menghapus dana investasi senilai US$ 7,8 triliun dari pasar saham global. Lonjakan bursa saham Asia terjadi setelah the Federal Reserve memastikan akan menahan suku bunga acuannya di rekor terendah hingga pertengahan 2013 serta akan mengeluarkan kebijakan lain untuk mendongkrak perekonomian.

Pada pukul 16.20 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 2,1% menjadi 123,02. Ini merupakan kenaikan harian tertinggi dalam lima bulan. Dari setiap tiga saham yang naik, ada satu saham yang menurun.

Sementara itu, indeks Nikkei Jepang naik 1,1% dan indeks Topix naik 0,8%. Sedangkan indeks Hang Seng Hongkong naik 2,5%. Lonjakan juga dialami indeks S&P/ASX 200 Australia yang naik 2,6% dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,3%.

Adapun saham-saham yang melaju kencang sore ini adalah: Li & Fung Ltd naik 2,7% di Hongkong, BHP Billiton Ltd naik 3,6% di Sydney, dan Commonwealth Bank of Australia memimpin kenaikan di sektor perbankan.

"Market merespons secara positif pernyataan the Fed. Keputusan untuk menahan suku bunga tetap hingga pertengahan 2013 dan membuka peluang dilakukannya quantitative easing sangat baik untuk mendongkrak perekonomian," jelas Stephen Halmarick, head of investment markets research Colonial First State Global Asset Management.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar