Rabu, 07 September 2011

Inilah Rekomendasi Saham Rabu (7/9)


INILAH.COM, Jakarta - Secara teknikal IHSG mulai mencoba keluar dari formasi konsolidasi yang terbentuk antara range 3.809 dan 3.886 dengan potensi breakout menuju Rp.3.950 didukung oleh penguatan regional dan data ekonomi dalam negeri yang sesuai expektasi BI serta liquiditas domestic yang masih mengalir dari efek BI rate tetap.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik 0,61% ke level 3.889,97 dengan nilai transaksi sebesar lebih dari Rp4 triliun.

Analis senior HD Capital Yuganur Wijanarko memprediksi level support IHSG hari ini di kisaran 3.830-3.750-3.650, dan level resistance di 3.950-4.070.

Beberapa saham yang bisa dijadikan pilihan untuk perdagangan hari ini adalah Charoen Pokphan (CPIN) dengan target price Rp2.775 (Close 6/9 Rp2.950). Menurut Yuga, penutupan di atas moving average 5 harian (Rp2.760) dan posisi moving average 5 dan 10 harian yang masih membentuk signal golden cross menyimpulkan bahwa upaya untuk kembali mencetak new high di atas Rp2.925 sedang berlangsung. Emiten ini cocok untuk proxy strategi consumer sector, domestic demand theme. Entry (1) Rp2.775, Entry (2) Rp2.675, Cut loss point: Rp2.575.

Saham lainnya yang bisa dilirik adalah Astra International (ASII) dengan target price di Rp70.500. (Close 6/9 Rp68.000). Yuga melihat penutupan diatas harga tertinggi selama 7 hari terakhir (Rp67.800) merupakan signal positif untuk ASII keluar dari trading range sempit ini untuk mencoba proses kembali ke gap atas Rp70.500 yang belum tertutup. Entry (1) Rp67.800, Entry (2) Rp66.900, Cut loss point: Rp66.100.

Saham Bank BRI (BBRI) juga merupakan saham yang layak untuk dibidik hari ini dengan target price di Rp7.100. (Close 6/9 Rp6.650). Sektor perbankan memiliki kapitalisasi terbesar di IHSG (33%) sehingga bisa dipastikan akan memimpin momentum market dalam technical rebound keluar dari trading range. Outlook suku bunga dan kepercayaan konsumen masih optimis didukung oleh rupiah stabil dan tidak terpengaruhnya sektor mikro UKM terhadap faktor luar. Entry: (1) Rp6.650, Entry (2) Rp6.550, Cut loss point: Rp6.350.

saham berikutnya yang direkomendasikan beli adalah Adaro Energy (ADRO) dengan target price di Rp2.200. (Close 6/9 Rp2.025). Sektor pertambangan batubara (coal) memiliki 20% dari kapitalisasi IHSG, di mana emiten dengan kapitalisasi terbesar masih tetap ADRO, yang secara teknikal sudah terlalu jenuh beli (oversold) setelah koreksi yang berkelanjutan dan seharusnya mengundang bargain hunters untuk memicu technical rebound setidaknya untuk menguji moving average 10 hari di Rp2.200 . Entry: (1) Rp2.025, Entry (2) Rp1.980, Cut loss point: Rp1.960

Tidak ada komentar:

Posting Komentar