Kamis, 11 Agustus 2011

Bahana Securities bakal lepas saham GIAA di kuartal empat 2011

Bahana Securities bakal lepas saham GIAA di kuartal empat 2011
JAKARTA. Kejelasan nasib saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) di PT Bahana Securities segera menemui titik terang. Direktur Utama PT Bahana Securities Eko Yuliantoro menyebutkan di kuartal keempat ini pihaknya akan segera mengumumkan rencana pelepasan tersebut.

"Skemanya akan segera kita umumkan secepatnya dan sekarang sedang kita siapkan strukturnya," kata Eko di Jakarta, Rabu (10/8). Sayangnya penjamin emisi GIAA ini masih enggan menjelaskan lebih detail mengenai struktur pelepasan saham salah satu perusahaan pelat merah tersebut.

Seperti diketahui, tiga penjamin emisi efek penawaran umum saham perdana GIAA yaitu PT Bahana Securities, PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas memegang saham Garuda yang tak laku. Hal ini membuat PT Bahana Securities dan PT Danareksa Sekuritas mengalami kerugian. Apalagi harga saham GIAA yang kini berada di bawah harga saham perdana.

Bahana Securities sendiri membukukan defisit pendapatan per Juni 2011 kemarin. Nilainya mencapai Rp 116,14 miliar. Perseroan juga mencatatkan rugi usaha senilai Rp 154,16 miliar dan rugi bersih sebesar Rp 186,06 miliar.

Anjloknya kinerja sekuritas BUMN itu ditengarai akibat masing-masing masih mengempit saham perusahaan penerbangan yang saat ini sahamnya tersungkur hingga 44% dari harga saham perdananya. Harga saham IPO emiten berkode GIAA itu sebesar Rp 750 per saham.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar