Kamis, 11 Agustus 2011

Bursa Regional Kembali Merosot, IHSG Siap-siap Koreksi

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin akhirnya bisa rebound 128 poin berkat perburuan saham-saham. IHSG menguat bersamaan dengan penguatan bursa-bursa regional lainnya.

Pada perdagangan, Rabu (10/8/2011), IHSG melonjak 128,457 poin (3,43%) ke level 3.863,576. Sementara Indeks LQ 45 menanjak 24,733 poin (3,74%) ke level 685,247.

Namun anjloknya lagi bursa Wall Street akan memberikan sentimen ke pasar saham lagi. Ketidakpastian kondisi perekonomian global akan membuat investor kembali mundur sehingga IHSG pada perdagangan Kamis (11/8/2011) akan kembali bergerak melemah.

Bursa Wall Street tadi malam kembali dilanda aksi jual besar dipicu oleh kekhawatiran krisis akan menular ke Prancis. Investor mendapatkan rumor Prancis dan bank-bank terbesarnya kemungkinan mengalami penurunan peringkat, layaknya Amerika Serikat. Rumor tersebut langsung membuat pasar saham Eropa merosot dan menular ke AS.

Pada perdagangan Rabu (10/8/2011), indeks Dow Jones industrial average ditutup merosot 519,83 poin (4,62%) ke level 10.719,94. Indeks Standard & Poor's 500 juga melemah 51,77 poin (4,42%) ke level 1.120,76 dan Nasdaq merosot 101,47 poin (4,09%) ke level 2.381,05.

Bursa-bursa regional pagi ini kembali rontok mengikuti pelemahan di Wall Street. Berikut pergerakan bursa regional pagi ini:
  • Indeks Nikkei merosot 162,20 poin (1,79%) ke level 8.876,54.
  • Indeks S&P/ASX merosot 48,7 poin (1,2%) ke level 4.092,6.
  • Indeks KOSPI anjlok 72,32 poin (4%) ke level 1.733,92.
Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

Panin Sekuritas:

IHSG rebound pada perdagangan kemarin dipengaruhi oleh sentimen positif dari bursa regional menyusul keputusan The Fed yang mempertahankan kebijakan suku bunga rendah. Keputusan The Fed tersebut sedikit banyak berhasil menenangkan pasar finansial global yang bergejolak akibat penurunan rating hutang Amerika Serikat. Meski demikian kami melihat pergerakan indeks masih akan volatile untuk beberapa waktu mendatang dipengaruhi oleh faktor eksternal. Disisi lain kami juga melihat peluang bagi investor untuk melakukan trading jangka pendek memanfaatkan momentum reboundnya indeks. Kisaran support-resistance 3.800-3.950.

eTrading Securities:

IHSG kemarin ditutup naik 128.5 point (+3.44%) ke level 3,863.58 menyusul angin segar dari pemerintah AS memberikan sentimen positif terhadap sejumlah bursa global dan regional. Seluruh sektor mengalami kenaikan dengan total transaksi tercatat sebesar 16 juta lot atau setara dengan Rp7.6 triliun.

Tercatat sebanyak 200 saham mengalami kenaikan, 23 saham mengalami penurunan, 45 saham tidak mengalami perubahan dan 138 saham tidak diperdagangkan sama sekali. Saham-saham yang menjadi penahan turunnya indeks a.l. ASII, BBRI, ADRO, UNVR dan BMRI sementara yang menjadi pemberat terbesar bursa hari ini a.l. TLKM, SCMA, EXCL, TSPC dan HERO.

Asing tercatat melakukan net sell sebesar Rp187 milliar dengan saham yang paling banyak di jual adalah BUMI, TLKM, BBCA, UNTR dan INDF.

Secara teknikal, pada perdagangan hari ini (11/8) Diperkirakan IHSG masih berpotensi melanjutkan penguatannya melihat candlestick yang membentuk pola Bullish Marubozu di area lower Bollinger Band sementara stochastic berpotensi membentuk golden cross. Diperkirakan IHSHG akan bergerak pada range 3793-3905 dengan kecenderunga menguat namun demikian investor perlu mencermati perkembanga bursa regional. Sementara itu saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. UNTR, BSDE, dan KLBF.

(qom/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar