Jumat, 16 September 2011

Akhiri Koreksi Lima Hari, IHSG Menanjak 60 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 60 poin atas aksi beli di saham-saham unggulan. Indeks mengakhiri pelemahan yang sudah terjadi dalam lima hari perdagangan terakhir.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 8.775 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di Rp 8.800 per dolar AS.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menanjak 34,215 poin (0,90%) ke level 3.808,549. Krisis utang Eropa mendapat sedikit titik cerah setelah bank-bank setempat siap memberikan kemudahan pinjaman.

Indeks masih betah berjalan di teritori positif sejak dibukanya perdagangan pagi tadi. Akumulasi saham-saham yang sudah murah terus dilakukan investor.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG menguat 35,895 poin (0,95%) ke level 3.810,229. Tekanan jual asing masih mengancam pergerakan indeks.

Minat beli investor kembali meninggi memasuki perdagangan sesi II, indeks pun naik secara perlahan dan menyentuh posisi tertingginya di level 4.840,731.

Menutup perdagangan akhir pekan, Jumat (16/9/2011), IHSG menanjak 60,847 poin (1,61%) ke level 3.835,181. Sementara Indeks LQ 45 menguat 10,338 poin (1,56%) ke level 670,096.

Kepercayaan diri investor kembali meninggi setelah sentimen krisis utang di Eropa sedikit berkurang setelah adanya kesepatakan pemerintah untuk memberikan pinjaman dolar. Saham-saham unggulan di seluruh sektor pun langsung menjadi incaran.

Tak hanya investor lokal, pemodal asing yang sudah lima hari melakukan jual bersih senilai total Rp 3,64 triliun pun kini melakukan pembelian bersih (foreign net buy). Nilainya tipis, sebesar Rp 25,258 miliar di seluruh pasar.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 126.617 kali pada volume 4,027 miliar lembar saham senilai Rp 4,102 triliun. Sebanyak 176 saham naik, sisanya 55 saham turun, dan 96 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia masih kompak berjalan di zona hijau sejak tadi pagi. Sentimen positif menguatnya Wall Street dan bursa Eropa memberi angin segar ke regional.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik 3,29 poin (0,13%) ke level 2.482,34.
  • Indeks Hang Seng melonjak 273,81 poin (1,43%) ke level 19.455,31.
  • Indeks Nikkei 225 melesat 195,30 poin (2,25%) ke level 8.864,16.
  • Indeks Straits Times menanjak 26,19 poin (0,95%) ke level 2.792,14.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 900 ke Rp 44.550, Asahimas (AMFG) naik Rp 700 ke Rp 8.600, Goodyear (GDYR) naik Rp 700 ke Rp 9.850, dan Astra Agro (AALI) naik RP 600 ke Rp 22.400.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Tembaga Mulia (TBMS) turun Rp 200 ke Rp 8.000, Sumber Alfaria (AMRT) turun Rp 150 ke Rp 3.300, Telkom (TLKM) turun Rp 150 ke Rp 7.350, dan Central Omega (DKFT) turun Rp 125 ke Rp 3.575.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar