Jumat, 19 Agustus 2011

Kospi masih memimpin penurunan bursa Asia dengan kemerosotan 6% lebih

Kospi masih memimpin penurunan bursa Asia dengan kemerosotan 6% lebih
TOKYO. Hampir sebagian besar bursa Asia ditransaksikan jeblok sore ini. Kondisi itu mengantarkan indeks acuan di kawasan regional ini melorot selama empat minggu terakhir.

Pada pukul 15.03 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 3,2%. Sementara, indeks Kospi Korea Selatan memimpin penurunan dengan anjlok 6,2%. Sedangkan indeks Nikkei 225 Stock Average turun 2,5% dan indeks S&P/ASX Australia turun 3,3%.

Data buruk lainnya juga mulai bermunculan. Misalnya saja, Standard & Poor's 500 index futures juga turun 1% dan Euro Stoxx 50 turun 1,2%. Sementara, yen menguat atas 15 dari 16 mata uang utama dunia. Belum lagi, tingkat yield surat utang AS berjangkawaktu 10 tahun juga turun 3 basis poin menjadi 2,03% dan yield surat utang Jepang dengan jangkawaktu yang sama melorot ke level terendah tahun ini. Sedangkan harga minyak jeblok 1,8% dan harga minyak sudah melonjak selama lima hari berturut-turut.

"Para pemangku kebijakan tidak memiliki rasa percaya diri untuk menyelesaikan situasi yang pelik ini. Alhasil, semua pelaku pasar cemas," jelas Nader naemi, strategist AMP Capital Investor Ltd.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar