Jumat, 19 Agustus 2011

Meski ingin refinancing utang, saham UNSP tetap dilanda aksi jual

Meski ingin refinancing utang, saham UNSP tetap dilanda aksi jual
JAKARTA. Saham PT Bakrie Sumatra Plantations (UNSP) pagi ini turut terperosok dalam. Pada pembukaan tadi, saham BTEL sempat tergerus 4,9% menjadi Rp 385. Namun pada pukul 10.34, saham UNSP tercatat turun 2,47% menjadi Rp 395.

Kabar terbaru, UNSP menargetkan refinancing utang senilai US$ 210 juta tuntas pada September mendatang. Asal muasal utang itu adalah obligasi senilai US$ 185 juta yang jatuh tempo pada 1 November 2011 plus utang anak perusahaan yang nilainya berkisar US$ 20 juta-US$ 25 juta.

Harry M. Nadir, Direktur Keuangan UNSP menjelaskan, perusahaan perkebunan itu mendapatkan komitmen dari clubdeal yang terdiri dari lebih dari tiga bank. Satu diantaranya adalah Credit Suisse dan bank lokal. Target pinjamannya sampai US$ 250 juta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar