Kamis, 18 Agustus 2011

Wall Street Mixed Terseret Saham Dell

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Saham teknologi turun pada penutupan perdagangan saham Rabu (17/8) setelah Dell melaporkan outlook penjualan mengecewakan karena pertumbuhan ekonomi melambat akan mempengaruhi kinerja keuangan pada kuartal ketiga.

Indeks Dow dan S&P mengalami sedikit perubahan pada penutupan perdagangan yaitu sesi naik dan turun di mana investor menjual saham sektor defensif seperti telekomunikasi dan utilities. Saham Dell mengalami penurunan terburuk di S&P dengan turun 10% ke level US$14,20 setelah pernyataan pengeluaran teknologi di sektor pemerintahan. Saham H&P turun 3,7% ke level US$31,39 dan investor khawatir dengan bisnis akan mengalami penurunan kuartal berikutnya.

Indeks Dow Jones naik 4,28 poin atau 0,04% ke level 11.410,21. Indeks S&P naik 1,12 poin atau 1.193,88. Indeks Nasdaq turun 11,97 poin atau 0,47% ke level 2.511,48.

"Anda tidak biasa melihat saham teknologi turun tajam sementara pasar tidak turun ini menunjukkan pendapatan menjadi perhatian pelaku pasar," ujar Chief Market Strategist ConvergEx Group Nicholas Colas.

Selain itu, saham NetApp Inc ke level US$35,60 dan saham JDS Uniphase turun 3,2% ke level US$11,32 karena outlook kuartal melemah.

Konsentrasi terhadap perekonomian Amerika Serikat dan Eropa tidak dapat mengatasi masalah keuangan telah memukul bursa saham. Dengan pendapatan musim semester pertama cukup bagus menjadi sentimen positif bagi trader. Meski makro ekonomi juga menjadi perhatian.

Saham Abercombie&Fitch dan Deere&Co turun karena berita margin yang mengecewakan. Abercombie mempertimbangkan untuk menaikkan harga karena musim belanja dengan memanfaatkan back-to-school.

Saham Abercombie turun 8,7% ke level US$64,87 sementara Deere turun 1,2% ke level US$74,26. Indeks ritel S&P turun 0,6%. Saham Target Corp naik 2,4% ke level US$50,55 setelah prediksi keuntungan melebihi harapan.

Sektor saham telekomunikasi naik 1,6% dan saham utilities naik 0,8%. Kedua saham ini termasuk defensif. Volume perdagangan saham sebesar 7,24 miliarsaham pada perdagangan saham Rabu. Volume ini turun dibandingkan rata-rata harian 16 miliar saham pada minggu lalu. [hid]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar