Senin, 27 Juni 2011

Saham Bank - Energi Seret Bursa Asia Melemah

Headline
INILAH.COM, Sydney – Saham yang tercatat di Asia mengalami koreksi pada Senin (27/6). Hal ini karena koreksi perusahaan energi seiring turun harga minyak, utang di Eropa dan potensi iklim regulasi yang lebih keras menekan sektor keuangan.

Indeks Nikkei Stock Average turun 0,6%, sedangkan indeks S & P / ASX 200 Australia jatuh 0,9%, dan indeks Kopsi Korea Selatan kehilangan 1,1%.

Dengan berlanjutnya masalah utang Eropa, para bankir top dunia sentral dalam pertemuan akhir pekan mengatakan, bahwa bank-bank besar yang secara sistemik penting, harus memiliki penopang modal tambahan.

Perusahaan-perusahaan keuangan yang jatuh pagi ini adalah Commonwealth Bank of Australia, yang turun 1,1% di Sydney. Kemudian Mizuho Financial Group Inc dan Sumitomo Mitsui Financial Group Inc, yang turun masing-masing 0,8% dan 1% di Tokyo.

Saham AS ditutup dengan kerugian pada akhir pekan lalu, karena investor cemas tentang krisis utang Eropa menyebar. Selain kemungkinan laba rendah dari sektor teknologi, menyusul rilisnya kinerja Oracle Corp.

Perusahaan teknologi diperdagangkan memerah di Asia, termasuk Sony Corp yang turun 2%, dan Nintendo Co J yang melemah 1,1%. Sedangkan perusahaan-perusahaan energi yang terkoreksi adalah Japan Petroleum Exploration Co yang turun 1,3%, dan Australia Santos Ltd turun 2,3%.

Setelah minyak mentah Brent turun 7,7% dalam dua hari perdagangan, pascarilis cadangan strategis mingguan pekan lalu, Barclays Capital mengatakan, meskipun beberapa pergerakan harga akan mencerminkan penyesuaian portofolio teknis, namun Brent tampaknya akan menuju level terakhir yang terlihat pada Februari. “Hal ini mungkin mengindikasikan pelemahan dalam permintaan. " [ast]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar