Kamis, 28 Juli 2011

Inilah Menu Saham Pilihan Kamis (28/7)

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Beberapa emitten second liner dan big cap yang belum mengikuti siklus kenaikan sebelumnya bisa dilirik untuk trading.

Demikian dikutip dari hasil riset analis senior HD Capital, Yuganur Wijanarko kemarin. Kenaikan IHSG ke all time high dan keadaan yang overbought atau jenuh beli dapat menyebabkan profit taking. "Namun masih ada beberapa emitten second liner dan big cap yang belum mengikuti siklus kenaikan sebelumnya bisa dilirik untuk trading."

IHSG kemarin ditutup naik 1% ke level 4.174,11. Volume perdagangan tercatat sebanyak 6,74 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp5,68 triliun. Asing terpantau masih berada di pasar dengan mencatatkan net foreign buy senilai Rp422,71 miliar. Untuk hari ini, indeks akan bergerak di level support 4.086-4.056-3.970 dan resistance 4.175-4.250.

Saham pilihan seperti saham BUMI disarankan beli dengan target harga di 3.275 dari penutupan kemarin di 3.125. Strategi masuk pertama di 3.100 dan kedua di 3.050 dengan cut loss di 2.950.

Saham BNBR disarankan beli dengan target harga 78-85 dari penutupan kemarin di 73. Strategi masuk pretama di 72 dan ketida di 70 dengan cut loss di 68. Selain menjadi pemilik saham dari BUMI resources, biasanya pergerakan BNBR mengikutinya alias sudah satu paket dengan BUMI.

Untuk saham INDF disarankan beli dengan target harga di 6.300 dari penutupan kemarin di 6.100. Strategi masuk pertama di 6.050 dan kedua di 5.900 dengan cut loss di 5.750.

Penguatan rupiah yang mengurangi beban hutang dan import cost gandum dalam US$, daya beli masyarakat tinggi yang dapat menopang kenaikan harga mie merupakan katalis positif untuk akumulasi.

Sementara saham BMRI disarankan jual dengan target koreksi di 7.900 dari penutupan kemarin di 8.050. Strategi keluar pertama di 8.050 dan kedua di 8.150 dengan reverse posisi di 8.200.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar